Jadikan Konsultasi Manajemen sebagai Bisnis Utama, Bentoel (RMBA) Gaet Restu RUPSLB

Jumat, 21 Juni 2019 | 05:30 WIB
Jadikan Konsultasi Manajemen sebagai Bisnis Utama, Bentoel (RMBA) Gaet Restu RUPSLB
[]
Reporter: Nur Qolbi | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen rokok PT Bentoel International Investama Tbk (RMBA) diizinkan memindahkan aktivitas konsultasi manajemen dari usaha penunjang menjadi usaha utama. Restu tersebut didapat Bentoel dari pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), Kamis (20/6).

Presiden Direktur Bentoel International Christopher John McAllister mengatakan, langkah ini adalah bentuk reorganisasi bisnis agar lebih terintegrasi dan efisien. "Hanya simplifikasi usaha. Tidak ada akibat yang fundamental dari perubahan ini," kata Christopher, Kamis (20/6).

Manajemen Bentoel menyatakan, perubahan ini telah berdasarkan studi kelayakan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Y&R. Menurut studi, dari aspek non-finansial, aksi ini justru memberi manfaat integrasi dan sentralisasi fungsi manajerial. Sedang dari aspek finansial, tidak terdapat perubahan secara profitabilitas.

Alasannya, pendapatan Bentoel terkurangi dengan beban entitas anak usaha. Apalagi aktivitas konsultasi dapat dikembangkan sebagai kegiatan usaha utama. Karena itu, secara garis besar, perubahan ini akan memberi manfaat kepada Bentoel.

Sebelumnya, Direktur Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, Bentoel menjadi perusahaan yang kinerjanya terus dipantau. Maklum, sejak 2012, perusahaan ini terus merugi. Per 2018, Bentoel mencatatkan rugi bersih Rp 608,46 miliar, naik 26,74% secara tahunan. Padahal kinerja emiten rokok lain terus naik.

Bentoel sejatinya sudah memiliki strategi. Pertama, Bentoel ke depan akan berinvestasi pada brand dan produk. "Sehingga masyarakat akan membeli produk lebih premium. Hal ini dapat membantu pertumbuhan," harap Christopher.

Kedua, Bentoel akan meningkatkan kapasitas pusat pengembangan, penelitian dan inovasi. Bentoel telah memiliki pabrik dengan kualitas internasional di Malang, Jawa Timur. Dengan standar tersebut, biaya produksi rokok Bentoel dapat ditekan.

Direktur Bentoel Shahid Afzal mengakui, penggunaan teknologi dapat membuat kinerja operasional lebih efektif dan efisien. Di 2013-2018, Bentoel berinvestasi hampir Rp 5 triliun untuk membeli mesin produksi dan aset tetap.

Inovasi teknologi ini untuk mendukung bisnis ekspor Bentoel. Perusahaan ini salah satu pusat ekspor di dalam BAT Group. Bentoel mencatat telah mengekspor produknya ke 19 negara tujuan dengan nilai Rp 4 triliun.

Bagikan

Berita Terbaru

Daya Beli Masyarakat Lesu dan Ekonomi Buruk Bikin Sido Muncul (SIDO) Masuk Angin
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 04:45 WIB

Daya Beli Masyarakat Lesu dan Ekonomi Buruk Bikin Sido Muncul (SIDO) Masuk Angin

Penurunan tersebut dikarenakan pelemahan konsumsi rumah tangga serta kondisi makroekonomi yang kurang baik selama semester pertama 2025,

Siap-Siap, BEI Akan Buka Kode Domisili Investor Bulan Depan
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 04:41 WIB

Siap-Siap, BEI Akan Buka Kode Domisili Investor Bulan Depan

Pembukaan kode domisili investor merupakan bagian dari peningkatan likuiditas pasar. Kode domisili investor akan dilakukan secara tidak real time

Kinerja Emiten Mengecewakan dan Duit Asing Hengkang Bikin IHSG Jeblok
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 04:19 WIB

Kinerja Emiten Mengecewakan dan Duit Asing Hengkang Bikin IHSG Jeblok

Rilis kinerja keuangan semester I-2025 dari sejumlah emiten, khususnya sektor keuangan dan saham-saham bluechip, juga turut memengaruhi pasar

HM Sampoerna (HMSP) Pacu Kinerja Tetap Mengepul
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 04:15 WIB

HM Sampoerna (HMSP) Pacu Kinerja Tetap Mengepul

Volume penjualan HMSP turun sebesar 1,5% menjadi 39,3 miliar batang. Ini merupakan cerminan dari tren downtrading.

Steel Pipe Industry (ISSP) Siapkan Strategi Dongkrak Kinerja
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 04:00 WIB

Steel Pipe Industry (ISSP) Siapkan Strategi Dongkrak Kinerja

ISSP bisa terus menjaga profitabilitas melalui efisiensi biaya dan pengelolaan product mix yang efektif.

Bos INTP Memilih Instrumen Berisiko Rendah dalam Berinvestasi
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 03:45 WIB

Bos INTP Memilih Instrumen Berisiko Rendah dalam Berinvestasi

Bagi Christian Kartawijaya, berinvestasi adalah cara lain bagi dirinya untuk menabung dalam mempersiapkan diri di masa mendatang.

Sistem Pembayaran Era Baru Stablecoin
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 03:30 WIB

Sistem Pembayaran Era Baru Stablecoin

Walau diregulasi baik, stablecoin tetap membawa potensi disrupsi terhadap sistem keuangan tradisional.

Kepala BP Taskin: Pengentasan Kemiskinan Dibangun di Atas Dua Agenda
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 03:15 WIB

Kepala BP Taskin: Pengentasan Kemiskinan Dibangun di Atas Dua Agenda

Simak wawancara khusus KONTAN dengan Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Budiman Sudjatmiko.

Ada Rojali dan Rohana di Balik Kemiskinan Perkotaan
| Minggu, 03 Agustus 2025 | 03:00 WIB

Ada Rojali dan Rohana di Balik Kemiskinan Perkotaan

Angka kemiskinan di perkotaan naik, setelah dalam tren penurunan sejak Maret 2023. Persentasenya jadi 6,73%. ​

Kinerja Erajaya Swasembada (ERAA) Masih Terus Ditopang Produk Premium
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 18:11 WIB

Kinerja Erajaya Swasembada (ERAA) Masih Terus Ditopang Produk Premium

Kinerja PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) terkerek berkat kehadiran gadget iPhone seri 16 yang masuk ke Indonesia pada April 2025.

INDEKS BERITA

Terpopuler