Jokowi Sebut Defisit Dagang Alat Teknologi Sudah Menembus Rp 30 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa Indonesia tidak boleh hanya menjadi konsumen sektor teknologi informasi dan komunikasi. Indonesia harus menjadi bagian dari rantai pasok global atau produsen di bidang ini.
Menurut Jokowi, banyak perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di dalam negeri didominasi barang impor. "Sehingga, nilai defisit perdagangan sektor ini hampir US$ 2,1 miliar atau lebih dari Rp 30 triliun," kata dia saat Peresmian Indonesia Digital Test House (IDTH) di Depok, Jawa Barat, kemarin.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.