KAI Menjual 3,67 Juta Tiket Kereta selama Libur Nataru

Senin, 06 Januari 2025 | 07:15 WIB
KAI Menjual 3,67 Juta Tiket Kereta selama Libur Nataru
[Penumpang berjalan keluar saat tiba di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (3/1/2025). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/foc.]
Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan tiket kereta api selama periode liburan akhir tahun melonjak. PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat jumlah penjualan tiket untuk perjalanan kereta api jarak jauh dan lokal menembus 3.672.144 penumpang  selama 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. 

Perinciannya, sebanyak 2.975.025 tiket untuk kereta api jarak jauh. Hasil ini 107% dari total kapasitas tempat duduk yang tersedia sebanyak 2.770.864 tiket. Sementara itu untuk penjualan tiket kereta api lokal mencapai 697.119 tiket atau 87% dari total kapasitas jumlah tempat duduk yang disediakan sebanyak 801.724 tiket.

Baca Juga: Penjualan Tiket Nataru Tembus 1,12 Juta Tiket

"Selama masa Nataru (Natal dan Tahun Baru), KAI sudah memberangkatkan 3.672.144 penumpang di Jawa dan Sumatra," jelas Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan resminya, Minggu (5/1). 

KAI menyatakan, di masa arus balik Nataru jumlah kedatangan penumpang terbanyak terjadi di Daop 1 Jakarta dengan total 44.875 penumpang tiba kemarin (5/1).

Adapun tingkat okupansi sejumlah kereta di arus balik sudah penuh. Ada KA Airlangga, KA Joglosemarkerto, KA Sritanjung, KA Blambangan Ekspres atau  KA Pariaman Ekspres, KA Rajabasa, KA Putri Deli dan KA Matarmaja.

 

Selanjutnya: Masyarakat Kian Permisif, Korupsi Sulit Diberantas

Bagikan

Berita Terbaru

Emiten Harry Tanoe (IATA) Mau Rights Issue di Kala Kinerja Keuangan Turun Sejak 2022
| Selasa, 07 Januari 2025 | 15:33 WIB

Emiten Harry Tanoe (IATA) Mau Rights Issue di Kala Kinerja Keuangan Turun Sejak 2022

Cuaca ekstrem dituding sebagai salah satu penyebab tidak tercapainya target produksi batubara PT MNC Energy Investments Tbk (IATA).

Offering IPO RATU Selesai, Investor Dapat Jatah Rata-Rata 0,5% dari Jumlah Pesanan
| Selasa, 07 Januari 2025 | 12:04 WIB

Offering IPO RATU Selesai, Investor Dapat Jatah Rata-Rata 0,5% dari Jumlah Pesanan

Ada lebih dari 130 ribu investor yang melakukan pemesanan saham IPO PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU).

OJK Rancang Aturan Buat Investor Saham Warkat dan Saham Tak Bertuan, Simak Detilnya
| Selasa, 07 Januari 2025 | 09:17 WIB

OJK Rancang Aturan Buat Investor Saham Warkat dan Saham Tak Bertuan, Simak Detilnya

Emiten dan pemegang efek bersifat ekuitas dengan warkat wajib melakukan dematerialisasi efek paling lambat lima tahun setelah berlakunya POJK.

ASII Dibayangi Banyak Tekanan, tapi Tetap Ada Peluang Pertumbuhan
| Selasa, 07 Januari 2025 | 09:11 WIB

ASII Dibayangi Banyak Tekanan, tapi Tetap Ada Peluang Pertumbuhan

Bisnis otomotif PT Astra International Tbk menghadapi sederet persoalan, dari soal daya beli hingga aturan pajak

Kupon SBN Ritel Diprediksi Masih Tinggi
| Selasa, 07 Januari 2025 | 09:08 WIB

Kupon SBN Ritel Diprediksi Masih Tinggi

SBN ritel perdana tahun ini yakni ORI027 kemungkinan bisa menawarkan kupon sebesar 6,8% - 7%, menyingat yield obligasi Indonesia yang tertekan

Pemberton Asian Fund Borong Saham Sarimelati Kencana (PZZA)
| Selasa, 07 Januari 2025 | 09:07 WIB

Pemberton Asian Fund Borong Saham Sarimelati Kencana (PZZA)

Untuk mengakuisisi saham tersebut, Pemberton Asian Opportunities Fund merogoh kocek senilai Rp 3,61 miliar.

Saham Teknologi bisa Lebih Bergigi Tahun Ini
| Selasa, 07 Januari 2025 | 09:03 WIB

Saham Teknologi bisa Lebih Bergigi Tahun Ini

Setelah banyak terkoreksi di tahun lalu, prospek saham sektor teknologi berpeluang membaik pada tahun ini. 

IPO Mulai Menderu di Awal Tahun Ular Kayu
| Selasa, 07 Januari 2025 | 09:01 WIB

IPO Mulai Menderu di Awal Tahun Ular Kayu

Dalam pipeline IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI), masih terdapat 22 perusahaan yang antre untuk menggelar IPO.

Prospek PGAS Saat Harga Gas Industri Tak Disubsidi
| Selasa, 07 Januari 2025 | 08:31 WIB

Prospek PGAS Saat Harga Gas Industri Tak Disubsidi

Kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) belum ada tanda-tanda akan diperpanjang. Hal ini bisa berdampak ke kinerja PGAS

Saham Emiten Kesehatan Bakal Makin Bugar Pada 2025
| Selasa, 07 Januari 2025 | 08:09 WIB

Saham Emiten Kesehatan Bakal Makin Bugar Pada 2025

Kinerja saham emiten di sektor kesehatan bakal ketiban sederet sentimen positif di sepanjang tahun 2025.

INDEKS BERITA

Terpopuler