KONTAN.CO.ID - Insiden pilot dan kopilot yang keduanya sempat tertidur saat menerbangkan pesawat Airbus A320 maskapai Batik Air telah mencoreng reputasi industri penerbangan. Apalagi saat ini pemerintah bersama maskapai sedang mempersiapkan penerbangan tambahan (extra flight) transportasi udara untuk melayani pemudik Lebaran 2024.
Prosedur kerja pilot dan kopilot sudah ditetapkan dan selalu diperbarui. Pihak Federal Aviation Association (FAA) Amerika Serikat yang menjadi kiblat industri penerbangan telah mengatur tentang kesehatan tidur awak terbang. Regulasi selalu diperbarui agar jam istirahat di antara tugas menjadi lebih panjang. Jika sebelumnya periode istirahat hanya 8 jam, kini telah ditambah menjadi 10 jam. Dari 10 jam itu, diharapkan pilot tidur selama 8 jam.
Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkap kronologi pilot dan kopilot Batik Air yang tertidur
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.