Kebutuhan Nikel Tahun Ini Bisa Mencapai 450 Juta Ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) berharap pemerintah tidak memangkas kuota produksi bijih nikel tahun 2025 ini. Pasalnya, kebutuhan bijih nikel tahun ini dipastikan meningkat seiring tingginya kebutuhan smelter nikel di dalam negeri.
APNI memprediksi, penggunaan bijih nikel domestik untuk smelter akan mencapai angka 400 juta-450 juta ton pada 2025. Proyeksi ini lebih tinggi 60% dari kebutuhan bijih nikel tahun 2024 yang ditaksir sebanyak 250 juta ton.
