Kerap Terjadi, BBM Langka di Tengah Tahun & Gerus Pendapatan Usaha Pengangkutan 50%

Rabu, 06 Agustus 2025 | 12:00 WIB
Kerap Terjadi, BBM Langka di Tengah Tahun & Gerus Pendapatan Usaha Pengangkutan 50%
[ILUSTRASI. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (tengah) didampingi Bupati Jember Muhammad Fawait (kiri) melihat pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite pada salah satu motor pengemudi ojol saat meninjau SPBU Kaliwates, Gajahmada, Jember, Jawa Timur, Kamis (31/7/2025). Peninjauan tersebut guna memastikan pasokan dan stok BBM di Kabupaten Jember normal dan tercukupi usai menglami kelangkaan akibat penutupan jalur Gumitir, Banyuwangi pada Kamis (24/7/2025). ANTARA FOTO/Moch Asim/bar]
Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Panjangnya antrean truk di SPBU bukan sekadar pemandangan biasa. Di Jember, antrean kendaraan pengangkut logistik mengular hingga dua kilometer, menandakan ada yang tidak beres dalam pasokan BBM subsidi. Kelangkaan ini bukan hanya terjadi di Jawa Timur saja, tapi juga terjadi di beberapa kota di Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi.

Kondisi ini disampaikan Sugi Pranoto, Senior Consultant Supply Chain Indonesia (SCI) yang mengatakan bahwa kondisi kelangkaan dan antrean ini membuat ritase (jumlah perjalanan/trip) pengusaha jasa angkutan menurun. Ritase truk yang biasanya dapat menyelesaikan pengiriman dalam 1–2 hari, kini molor hingga 3 hari. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terkait

Berita Terbaru

Perkuat Bisnis Energi Terintegrasi Bikin Saham RAJA Dinilai Layak Dikoleksi
| Selasa, 23 September 2025 | 08:15 WIB

Perkuat Bisnis Energi Terintegrasi Bikin Saham RAJA Dinilai Layak Dikoleksi

Basis pendapatan PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) didukung kontrak jangka panjang dengan sejumlah mitra strategis.

Pelaku Usaha Komponen Otomotif Melirik EV
| Selasa, 23 September 2025 | 07:55 WIB

Pelaku Usaha Komponen Otomotif Melirik EV

Menyoroti derasnya impor BEV secara utuh membawa dinamika tersendiri bagi industri otomotif nasional.

Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Memperkuat Modal Kerja
| Selasa, 23 September 2025 | 07:40 WIB

Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Memperkuat Modal Kerja

Dana pinjaman ini akan digunakan sebagai kebutuhan general purpose dan tidak difokuskan untuk proyek tertentu

IHSG Masih Bisa Tertahan Depresiasi Rupiah
| Selasa, 23 September 2025 | 07:24 WIB

IHSG Masih Bisa Tertahan Depresiasi Rupiah

IHSG sELASA (23/9) bakal bergerak di rentang support 7.969 dan 7.921. Lalu, resistance berada di level 8.130 dan 8.152.

Masih Terjadi Lagi, Pembobolan Akun Saham Investor di Sekuritas
| Selasa, 23 September 2025 | 07:21 WIB

Masih Terjadi Lagi, Pembobolan Akun Saham Investor di Sekuritas

Portofolio investasi seorang investor di platform sekuritas internasional dibobol hanya dalam waktu dua jam.

Menkeu Tunda Badan Penerimaan Negara
| Selasa, 23 September 2025 | 06:47 WIB

Menkeu Tunda Badan Penerimaan Negara

Kendati begitu, keputusan pembentukan BPN masih akan bergantung pada hasil diskusi dan perintah dari Presiden Prabowo Subianto

Siasat Surya Toto (TOTO) Mengucurkan Cuan di Tahun Ini
| Selasa, 23 September 2025 | 06:45 WIB

Siasat Surya Toto (TOTO) Mengucurkan Cuan di Tahun Ini

Pertumbuhan kinerja TOTO pada semester I-2025 yang paling utama karena faktor kenaikan penjualan dalam negeri.

Insentif PPN DTP Rumah Berlanjut Hingga 2026
| Selasa, 23 September 2025 | 06:42 WIB

Insentif PPN DTP Rumah Berlanjut Hingga 2026

Airlangga menegaskan pemberian insentif tersebut telah disetujui oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Kementerian Keuangan

Rupiah Anjlok ke Rp 16.611 per Dolar AS, Cek Prediksi Kurs Hari Ini (23/9)
| Selasa, 23 September 2025 | 06:40 WIB

Rupiah Anjlok ke Rp 16.611 per Dolar AS, Cek Prediksi Kurs Hari Ini (23/9)

Rupiah melemah 0,06% pada Senin (22/9) ke Rp 16.611. Cari tahu penyebabnya  serta prediksi kurs rupiah terbaru di sini!

Mengejar Rp 60 Triliun dari Penunggak Terbesar
| Selasa, 23 September 2025 | 06:29 WIB

Mengejar Rp 60 Triliun dari Penunggak Terbesar

Realisasi penerimaan pajak neto hingga 31 Agustus 2025 masih terkontraksi 5,1% secara tahunan       

INDEKS BERITA

Terpopuler