Berita Saham

Kinerja CPIN dan JPFA Senada, Pendapatan Naik tapi Laba Melorot, Siapa lebih Berotot?

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:00 WIB
Kinerja CPIN dan JPFA Senada, Pendapatan Naik tapi Laba Melorot, Siapa lebih Berotot?

ILUSTRASI. Karyawan beraktivitas di fasilitas penetasan telur ayam (hatchery) milik Japfa. DOK/JPFA

Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dua emiten unggas terbesar di Indonesia, yakni PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA) dan PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) telah merilis kinerja keuangan tahun buku 2023. Hasilnya, kedua emiten ini mengalami penurunan laba bersih sepanjang tahun lalu. Penurunan laba bersih ini terjadi meski CPIN dan JPFA menorehkan kenaikan pendapatan

Terbaru, CPIN melaporkan laba bersih senilai Rp 2,31 triliun sepanjang 2023. Realisasi ini menurun 20,83% dari laba bersih di tahun 2022 yang mencapai Rp 2,93 triliun. Akibatnya, laba bersih per saham dasar CPIN menyusut menjadi Rp 141 dari sebelumnya Rp 179.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru