Kinerja Penjualan Membaik, Saham Ritel Bisa Dilirik Kembali

Sabtu, 11 September 2021 | 06:05 WIB
Kinerja Penjualan Membaik, Saham Ritel Bisa Dilirik Kembali
[]
Reporter: Kenia Intan | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Survei Penjualan Eceran (SPE) Bank Indonesia (BI) menyebut, kinerja penjualan eceran membaik pada Agustus 2021. Indeks Penjualan Riil (IPR) Agustus diperkirakan tumbuh 4,3% dari bulan sebelumnya.

Kinerja bulanan penjualan ritel membaik. IPR tercatat minus 5% pada Juli dibanding bulan sebelumnya. Meski masih minus, kinerjanya lebih baik ketimbang Juni yang turun 12,8% month on month.

Sementara itu, penjualan tahunan memang diperkirakan belum lebih baik dari tahun lalu. Kinerja Agustus 2021 diperkirakan masih terkontraksi 0,1% dari Agustus 2020. Ini juga terlihat dari Juli yang turun 2,9% year on year.

Analis Phillip Sekuritas Helen mencermati, perbaikan indeks penjualan ritel pada  Agustus 2021 terjadi karena ditopang oleh pelonggaran kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Dibandingkan dengan tahun lalu, penjualan eceran tahun ini juga punya peluang meningkat. Ini tidak terlepas dari baseline tahun 2020 yang memang lebih rendah, karena adanya penutupan mal dan pusat perbelanjaan di saat momentum puncak, yaitu puasa dan lebaran.

Selain PPKM yang lebih longgar, mobilitas masyarakat juga mulai menggeliat. Ini ditandai dengan wacana dimulainya aktivitas belajar mengajar di sekolah, yang juga menjadi faktor pendorong.

Sejumlah daerah yang akan memulai sekolah tatap muka dengan protokol kesehatan ketat dapat memacu konsumsi ritel, seperti sandang, sepatu, alat tulis, maupun produk-produk lainnya.

Faktor lain yang berpotensi mendongkrak penjualan eceran adalah program vaksinasi yang terus digenjot oleh pemerintah. Ini dapat menjadi sentimen positif bagi perkembangan kasus Covid-19 dan pemulihan ekonomi.

Senada, Analis Ciptadana Sekuritas Robert Sebastian mengungkapkan, pelonggaran PPKM, beroperasinya kembali mal, serta diperbolehkannya dine in di restoran dan kafe menjadi pendorong perbaikan penjualan eceran di bulan Agustus.

"Diperkirakan euforia masyarakat akan meningkat karena penurunan kasus Covid-19 dan adanya permintaan yang tertahan atau pent up demand selama PPKM di Juli hingga pertengahan Agustus," kata Robert, Jumat (10/9).

Faktor ini akan berdampak positif pada saham ritel. Robert menilai investor bisa kembali melirik saham-saham sektor ritel.

Dia merekomendasikan saham ritel seperti ERAA dengan target harga Rp 980 per saham, LPPF dengan target harga Rp 2.900, RALS dengan target harga Rp 735 per saham, dan ACES dengan target harga Rp 1.500 per saham.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Menjalankan Amanah Serta Mengemban Tanggungjawab
| Sabtu, 13 September 2025 | 15:25 WIB

Menjalankan Amanah Serta Mengemban Tanggungjawab

Mengintip perjalanan karier Imam Teguh Saptono hingga menjadi Direktur Utama Bank Muamalat Indonesia

Berkali-Kali Terpilih MenJadi Pemimpin di Situasi Genting
| Sabtu, 13 September 2025 | 13:20 WIB

Berkali-Kali Terpilih MenJadi Pemimpin di Situasi Genting

Sukatmo Padmosukarso sukses meniti karier di industri keuangan dan tenar sebagai arsitek transformasi

Dari Mimpi Bekerja di Tempat Mentereng Hingga Jadi Pemimpin di Kantor Besar
| Sabtu, 13 September 2025 | 11:14 WIB

Dari Mimpi Bekerja di Tempat Mentereng Hingga Jadi Pemimpin di Kantor Besar

Mengikuti jalan panjang Mira Wibowo hingga mencapai puncak kepemimpinan di PT Indodana Multi Finance

Bidik Pertumbuhan Kinerja 20%, SMIL Genjot Bisnis Forklift Listrik
| Sabtu, 13 September 2025 | 09:31 WIB

Bidik Pertumbuhan Kinerja 20%, SMIL Genjot Bisnis Forklift Listrik

Pada 2029 diharapkan 3 dari 4 forklift milik PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) akan menggunakan teknologi listrik.

Saat Bisnis Masih Lesu, Dana Jumbo Rp 200 Triliun Mengalir
| Sabtu, 13 September 2025 | 08:43 WIB

Saat Bisnis Masih Lesu, Dana Jumbo Rp 200 Triliun Mengalir

Menakar efek pengucuran dana pemerintah senilai Rp 200 triliun ke pasar saham domestik. Sektor mana paling terdampak positif?

Intip Racikan Reksadana Saham Jawara Bulan Agustus
| Sabtu, 13 September 2025 | 08:36 WIB

Intip Racikan Reksadana Saham Jawara Bulan Agustus

Hingga akhir Agustus 2025, reksadana saham mencetak return tertinggi dibandingkan produk reksadana lain, yakni 2,85% secara bulanan.

Kawasan Industri Jadi Salah Satu Motor Pendapatan AKRA
| Sabtu, 13 September 2025 | 08:16 WIB

Kawasan Industri Jadi Salah Satu Motor Pendapatan AKRA

Kawasan industri JIIPE di Gresik, Jawa Timur mulai memberikan kontribusi signifikan untuk PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

Danantara Harus Transparan, Berkaca Krisis Pertamina 1975 yang Nyaris Bangkrutkan RI
| Sabtu, 13 September 2025 | 07:58 WIB

Danantara Harus Transparan, Berkaca Krisis Pertamina 1975 yang Nyaris Bangkrutkan RI

Pertamina hingga tahun 1975 bak kerajaan pribadi, tidak ada transparansi, tidak mempublikasikan neraca keuangan, utang menggunung.

 Kinerja Pembiayaan Modal Kerja Multifinance Tampil Menawan
| Sabtu, 13 September 2025 | 07:20 WIB

Kinerja Pembiayaan Modal Kerja Multifinance Tampil Menawan

Pembiayaan modal kerja tampil sebagai motor penggerak utama pertumbuhan piutang, meski kecepatan ekspansi industri secara keseluruhan menurun.​

Jangan Lupakan Dapur
| Sabtu, 13 September 2025 | 07:05 WIB

Jangan Lupakan Dapur

Gejolak pangan dari sisi harga dan pasokan bisa mendorong masyarakat menggulung lengan baju menuntut perhatian lebih nyata.

INDEKS BERITA

Terpopuler