ILUSTRASI. Aktivitas pekerja pabrik perkebunan kelapa sawit PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG).
Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) diramal masih akan tumbuh subur. Penurunan harga crude palm oil (CPO) dan kenaikan biaya pupuk belum akan menyurutkan pertumbuhan emiten kelapa sawit ini.
Dalam sembilan bulan pertama tahun ini, TAPG mengantongi pendapatan sebesar Rp 6,75 triliun atau naik 51,5% secara tahunan. Ini didorong oleh penjualan CPO dan palm kernel yang tumbuh 53,10%. Sedangkan, penjualan tandan buah segar (TBS) turun 64,01% secara tahunan.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.