Berita Bisnis
Kontribusi di Tingkat Global Masih Mungil, Inalum Mau Ganti Teknologi Tungku Reduksi
Rabu, 30 Maret 2022 | 01:51 WIB
ILUSTRASI. Modernisasi tungku reduksi akan meningkatkan kapasitas produksi Inalum menjadi 300.000 ton.
Reporter: Herry Prasetyo
| Editor: A.Herry Prasetyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesia Asahan Aluminium alias Inalum menargetkan bisa menambah kapasitas produksi aluminium hingga 50.000 ton per tahun.
Peningkatan produksi tersebut dilakukan melalui modernisasi alias upgrade tungku reduksi yang digunakan untuk memproses alumina menjadi aluminium cair.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Terbaru
Saham
Kamis, 18 April 2024 | 21:20 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 21:20 WIB
Pertambangan
Kamis, 18 April 2024 | 09:49 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 09:49 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 09:25 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 09:25 WIB
Saham
Kamis, 18 April 2024 | 09:06 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 09:06 WIB
Industri keuangan
Kamis, 18 April 2024 | 07:50 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 07:50 WIB
Aneka Industri
Kamis, 18 April 2024 | 07:48 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 07:48 WIB
Industri keuangan
Kamis, 18 April 2024 | 07:40 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 07:40 WIB
Industri keuangan
Kamis, 18 April 2024 | 07:25 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 07:25 WIB
Nasional
Kamis, 18 April 2024 | 07:25 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 07:25 WIB
Industri keuangan
Kamis, 18 April 2024 | 07:20 WIB
Kamis, 18 April 2024 | 07:20 WIB
Berita Terbaru Bisnis