Kredit Macet Membayangi Bisnis Paylater

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah pertumbuhan yang tinggi dari sisi piutang, bisnis Buy Now Pay Later (BNPL) dari perusahaan pembiayaan juga menyimpan ancaman kenaikan pembiayaan macet. Tren kenaikan non perfoming financing (NPF) sendiri sudah terlihat pada akhir 2024.
Mengutip data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), NPF paylater multifinance masih ada di level 2,52% per Agustus 2024. Angka ini kemudian merangkak jadi 2,6% pada September, lalu 2,76% pada bulan berikutnya. Tren kenaikan NPF masih berlanjut pada November dengan menyentuh 2,92%.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukKontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.