Kredit Macet Multifinance Naik, Penyaluran Kredit Menurun

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rasio kredit macet alias non performing financing (NPF) industri multifinance kembali naik. Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Mei 2025, NPF gross multifinance mencapai 2,57%, naik dari bulan sebelumnya di 2,43%. Piutang pembiayaan tumbuh tipis 2,83% menjadi Rp 504,58 triliun, pertumbuhan termini sejak April 2022.
Direktur PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) Ristiawan Suherman mengakui, kondisi pasar masih menantang. Ini berdampak pada kemampuan bayar sebagian nasabah. "CNAF sangat selektif dalam pemilihan segmen nasabah, kami memilih dengan tingkat risiko nasabah yang terkendali , seperti penguatan cross selling," ujar dia.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan