ILUSTRASI. Batubara kokas adalah bahan baku utama lain untuk pembuatan baja selain bijih besi. REUTERS/Alfred Cheng Jin/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - LAUNCESTON. Tatkala harga bijih besi merosot di Asia, harga batubara kokas menuju ke arah yang berlawanan. Pendorong kenaikan harga batubara kokas yakni larangan China atas aktivitas impor dari Australia dan kesulitan pasokan.
Kontrak batubara kokas yang diperdagangkan di Singapura dan berdasarkan harga spot kargo Australia, berakhir di level US$ 274 per ton pada Hari Senin. Harga itu tepat di bawah penutupan perdagangan pada 3 September 2021 yakni US$ 274,33 yang merupakan harga tertinggi sejak April 2017.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.