KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang Asia masih punya potensi pengembalian menarik di kuartal IV-2024. Kebijakan moneter yang tepat dapat membatasi penguatan dolar Amerika Serikat (AS) di saat arah pemangkasan suku bunga acuan tidak seagresif sebelumnya.
Dikutip dari Bloomberg, Selasa (22/10), mayoritas mata uang Asia melemah terhadap dolar AS dalam sepekan. Yen Jepang (JPY) melemah sekitar 1,09%, bath Thailand (THB) melemah 0,51%, won Korea (KRW) melemah 0,91%. Adapun dolar Singapura (SGD) turun sekitar 0,41% dalam sepekan.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.