Memacu Produksi Migas, Mengendalikan Batubara
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sudah menyusun arah kebijakan sektor energi yang akan dijalani mulai 2026. Adapun fokus utama kebijakan tersebut diarahkan pada penguatan ketahanan energi nasional, peningkatan produksi minyak dan gas bumi (migas), percepatan transisi energi, serta pengendalian produksi mineral dan batubara agar tetap sejalan dengan dinamika pasar global.
Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung mengatakan program Kementerian ESDM pada tahun depan akan menitikberatkan pada peningkatan kemandirian energi. Salah satu target utama ialah mendorong produksi minyak bumi minimal mencapai 610.000 barel per hari (bph), lebih tinggi dibandingkan realisasi pada tahun berjalan 2025.
