Mengupas Strategi Investasi Reksadana Saham Jawara

Kamis, 08 September 2022 | 04:30 WIB
Mengupas Strategi Investasi Reksadana Saham Jawara
[]
Reporter: Aris Nurjani | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang Agustus 2022, reksadana saham membukukan imbal hasil cukup positif. Ini tercermin dari kinerja rata-rata reksadana saham, yang tercermin dari pergerakan Infovesta 90 Equity Fund Index, yang naik 2,18% secara bulanan dan naik 3,61% sepanjang tahun ini.

Salah satu reksadana saham yang membukukan kenaikan kinerja di atas rata-rata industri adalah HPAM Ekuitas Syariah Berkah. Reksadana yang dikelola Henan Putihrai Asset Management (HPAM) ini berhasil membukukan kinerja 29,56% sepanjang tahun ini. 

Head of Business Development Division Henan Putihrai Asset Management (HPAM) Reza Fahmi menuturkan, saat memilih saham, HPAM mencari saham murah dan memiliki fundamental kuat. Berdasarkan laporan bulanan HPAM Ekuitas Syariah Berkah, per Juli 2022, dana investasi ditempatkan pada saham AGII, AKRA, BELL, BRPT, MPMX, MSIN, PRDA, SSIA, TPIA dan UNTR. 

Baca Juga: Reksadana Saham Panin Dana Ultima Naik 42,80% Hingga Bulan Agustus

HPAM juga menyesuaikan kondisi makro. "Kami mengakomodasi perubahan momentum pasar dengan metode investasi aktif," ujar Reza. 

Reza menyebut, sebelum ada kenaikan BBM, tim investasi HPAM sudah memprediksi kenaikan harga akan terjadi. "Saham pilihan kami sudah tepat, tidak ada reprofiling sementara waktu," ujar dia. 

Ke depan, Reza melihat, pasar saham akan dibayangi inflasi tinggi. Namun dia yakin, asing masih akan tertarik masuk ke pasar saham Indonesia. Sebab, APBN dalam negeri lebih sehat pasca kenaikan harga BBM. "Return saham bisa mencapai 10%-16% di 2023," proyeksi Reza. 

Reksadana lain yang membukukan imbal hasil lebih tinggi dari rata-rata indeks reksadana saham adalah Panin Dana Ultima dan Panin Dana Maksima. Dua reksadana ini masing-masing memberi imbal hasil 42,80% dan 35,35% sepanjang tahun ini. 

Direktur Panin Asset Management Rudiyanto menjelaskan, pemilihan saham reksadana dilakukan berdasar strategi value investing. Saham kategori ini berkinerja baik seiring pemulihan aktivitas ekonomi. 

Berdasarkan laporan Panin Dana Ultima per Agustus 2022, reksadana ini memiliki saham ADMF, ASII, BBCA, BBNI, PNBN, BBRI, PTBA, BUMI, PNLF dan SMRA. Rudiyanto mengaku, Panin mengelola reksadana secara aktif. Sehingga jika terjadi perubahan kondisi ekonomi, seperti kenaikan harga BBM, isi portofolio akan diubah. 

Baca Juga: Mau Investasi di Pasar Modal? Berikut Tips Berinvestasi dari OJK
 

Bagikan

Berita Terbaru

Prabowo Tunjuk Rosan Jadi Nakhoda Danantara, Pandu & Dony Oskaria Jabat CIO & COO
| Minggu, 23 Februari 2025 | 15:01 WIB

Prabowo Tunjuk Rosan Jadi Nakhoda Danantara, Pandu & Dony Oskaria Jabat CIO & COO

Kabar yang masuk KONTAN, Menteri Investasi dan BKPM Rosan Roslani akan menjadi nakhoda BPI Danantara.

Nasib Pembudidaya eFishery di Ujung Tanduk, Gibran: Saya Tidak Menggelapkan Dana
| Minggu, 23 Februari 2025 | 14:12 WIB

Nasib Pembudidaya eFishery di Ujung Tanduk, Gibran: Saya Tidak Menggelapkan Dana

Co-Founder sekaligus CEO eFishery Gibran Huzaifah menyatakan tidak pernah menggelapkan dana eFishery sepeser pun.

Platform Mobkas Tangkap Peluang Pasar Kendaraan
| Minggu, 23 Februari 2025 | 14:00 WIB

Platform Mobkas Tangkap Peluang Pasar Kendaraan

Industri otomotif bergerilya tangkap pasar yang besar dari mobil bekas, melalui platform digital mereka tawarakan layanan mobil bekas.

Mengekas Protein dari Ternak Ayam Sendiri
| Minggu, 23 Februari 2025 | 13:00 WIB

Mengekas Protein dari Ternak Ayam Sendiri

Tren memelihara ayam di rumah kian digemari. Proses pemeliharaan yang mudah membuat banyak orang keranjingan melakukannya.

10 SWF Dengan Aset Terbesar, Ada Danantara
| Minggu, 23 Februari 2025 | 12:32 WIB

10 SWF Dengan Aset Terbesar, Ada Danantara

Indonesia segera meluncurkan SWF terbaru dengan aset jumbo yakni Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

Wakil Menteri Investasi: Pemerintah Dorong Peluang Investasi Energi Terbarukan
| Minggu, 23 Februari 2025 | 12:31 WIB

Wakil Menteri Investasi: Pemerintah Dorong Peluang Investasi Energi Terbarukan

Pemerintah telah menyiapkan berbagai insentif, kemudahan perizinan, dan skema feed-in tariff agar investasi energi hijau semakin menarik.

Saham Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Jadi Perhatian di Awal Tahun 2025
| Minggu, 23 Februari 2025 | 12:01 WIB

Saham Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Jadi Perhatian di Awal Tahun 2025

Direktur dan Chief Investor Relations Officer BRMS Herwin Hidayat mengerek target produksi emas pada tahun 2025 sebanyak 26,67% YoY.

Perang Bunga KPR Murah Membara di Awal Tahun
| Minggu, 23 Februari 2025 | 12:00 WIB

Perang Bunga KPR Murah Membara di Awal Tahun

Langsung tancap gas di awal tahun, bank gencar menawarkan promo bunga KPR untuk meningkatkan pembiayaan kredit rumah.

Kiat Memangkas Emisi dari Semburat Gas Bumi dan Juga Produksi Metana
| Minggu, 23 Februari 2025 | 09:00 WIB

Kiat Memangkas Emisi dari Semburat Gas Bumi dan Juga Produksi Metana

Tahun 2024, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) meraih rating ESG lebih baik. Namun awal tahun ini, PGN terseret kasus dugaan korupsi. 

 
Nakhoda Danantara
| Minggu, 23 Februari 2025 | 06:10 WIB

Nakhoda Danantara

​Pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) terus menjadi sorotan publik. Kenapa?

INDEKS BERITA

Terpopuler