Menjalani Libur Lebaran di Tengah Ketidakpastian, Mending Pegang Cash Ketimbang Saham

Rabu, 19 Maret 2025 | 07:15 WIB
Menjalani Libur Lebaran di Tengah Ketidakpastian, Mending Pegang Cash Ketimbang Saham
[ILUSTRASI. Layar perdagangan saham Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta (18/3/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat rontok 395.86 poin atau melemah 6,12% ke level 6.076 pada penutupan sesi I, setelah BEI juga sempat membekukan perdagangan sejak IHSG melemah 5% pada pukul 11.19 WIB. KONTAN/Cheppy A. Muchlis]
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Tedy Gumilar

 

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia akan menghadapi libur panjang dalam rangka Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. Sejalan dengan itu, pasar saham dalam negeri bakal turut libur selama enam hari perdagangan, mulai tanggal 28 Maret 2025 sampai dengan 4 April 2025.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

NPL Membengkak, Pertumbuhan Kredit UMKM Semakin Melorot
| Senin, 15 September 2025 | 06:00 WIB

NPL Membengkak, Pertumbuhan Kredit UMKM Semakin Melorot

Total nilai NPL di segmen UMKM mencapai Rp 66,31 triliun per Juni 2025, meningkat 17,19% dari akhir 2024. ​

Satgas PKH Kembali Serahkan Lahan ke Agrinas
| Senin, 15 September 2025 | 06:00 WIB

Satgas PKH Kembali Serahkan Lahan ke Agrinas

Agrinas Nusantara mendapat tambahan lahan lagi seluas 674.178,44 hektare dari Satugas Tugas Penertiban Kawasan Hutan. 

Mengintip Risiko di Balik Kilau Saham-saham Emas
| Senin, 15 September 2025 | 06:00 WIB

Mengintip Risiko di Balik Kilau Saham-saham Emas

Saham-saham emas di bursa berpendar. Namun, ada risiko yang harus dicermati, mulai dari harga yang sudah mahal dan risiko ESG.

 Transfer Dana dari Pusat Tak Bikin DPK Melesat
| Senin, 15 September 2025 | 06:00 WIB

Transfer Dana dari Pusat Tak Bikin DPK Melesat

Janji Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa meningkatkan anggaran transfer ke daerah (TKD) bisa jadi angin segar bagi BPD

Elektrifikasi Otomotif: Peluang EV di Tengah Penurunan Penjualan di 2025
| Senin, 15 September 2025 | 05:55 WIB

Elektrifikasi Otomotif: Peluang EV di Tengah Penurunan Penjualan di 2025

Penjualan mobil Agustus 2025 turun 19% YoY. Simak penyebabnya & dampaknya bagi sektor otomotif Indonesia.

Emiten Batubara Mencari Peluang Baru Melalui Strategi Diversifikasi
| Senin, 15 September 2025 | 05:53 WIB

Emiten Batubara Mencari Peluang Baru Melalui Strategi Diversifikasi

Dengan langkah diversifikasi, emiten batubara berusaha mengurangi ketergantungan pada satu komoditas.

Kembali Bertemu Awal Pekan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini, Senin (15/9)
| Senin, 15 September 2025 | 05:47 WIB

Kembali Bertemu Awal Pekan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini, Senin (15/9)

Sementara sepekan lalu, investor asing mencatatkan aksi jual bersih alias net sell hampir Rp 6,6 triliun.

Perburuan Rente hingga Premanisme di Indonesia Lebih Buruk dari Rerata Seluruh Dunia
| Senin, 15 September 2025 | 05:38 WIB

Perburuan Rente hingga Premanisme di Indonesia Lebih Buruk dari Rerata Seluruh Dunia

Aksi yang dilakukan tidak sebatas unjuk rasa, tetapi juga sampai menyegel pabrik di kawasan industri.

Industri Kemasan akan Tumbuh Satu Digit
| Senin, 15 September 2025 | 05:35 WIB

Industri Kemasan akan Tumbuh Satu Digit

Faktor utama yang memengaruhi industri kemasan bukan lagi tekanan perekonomian global, melainkan perubahan gaya hidup konsumen.

Tekanan Ekonomi, Pajak Masih Terkontraksi
| Senin, 15 September 2025 | 05:20 WIB

Tekanan Ekonomi, Pajak Masih Terkontraksi

Penerimaan PPN dan PPnBM baru terkumpul Rp 350,62 triliun, turun 12,8% yoy dan penerimaan PPh badan tercatat Rp 174,47 triliun, turun 9,1% yoy

INDEKS BERITA

Terpopuler