Mentan: Ekspor Beras Di Tangan Presiden Prabowo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian membuka opsi untuk ekspor beras jika ada perintah langsung dari Presiden Prabowo Subianto yang sudah memberi lampu hijau untuk ekspor komoditas pangan tersebut.
Apalagi cadangan beras pemerintah (CBP), menurut Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, bisa mencapai 4 juta ton pada bulan Mei ini. Adapun hingga hari Minggu (4/5), total cadangan beras pemerintah catatan Andi Amran sudah mencapai 3,5 juta ton setara beras.
Dari jumlah tersebut sebanyak 1,8 juta ton setara beras merupakan hasil serapan dari panen petani sepanjang tahun 2025 ini.
"Masih ada tambahan (beras) ada kemungkinan 15 hari dan paling lambat 20 hari kedepan stok (beras) kita akan mencapai 4 juta ton," kata Amran saat penjelasan capaian serapan gabah petani 2025, Senin (5/4).
Baca Juga: Prabowo Membuka Peluang Ekspor Beras Indonesia
Amran mengklaim capaian beras tersebut merupakan yang tertinggi sejak Bulog berdiri pada 1967 tanpa impor. Dengan adanya CBP yang sudah diraih hingga kini, Amran menyatakan siap untuk melakukan ekspor beras jika mendapatkan perintah langsung dari Presiden Prabowo Subianto.
"Kapan saja dan jika sekarang ini ada perintah dari Presiden kami kerjakan. Jadi kalau besok perintah untuk ekspor kita kerjakan," jelas Amran.
Meski demikian, Amran menyebut hingga kini pihaknya masih belum mendapatkan perintah langsung untuk ekspor beras. Dirinya pun tidak menjelaskan lebih lanjut terkait adanya negara, setelah Malaysia, yang sudah meminta langsung beras dari Indonesia.