Menunggu Cemumuah di Sistem Pembayaran

Jumat, 05 Juni 2020 | 15:36 WIB
Menunggu Cemumuah di Sistem Pembayaran
[ILUSTRASI. Konsumen menggunakan Quik Response Indonesian Standard (QRIS)./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/13/03/2020]
Reporter: Dikky Setiawan, Nina Dwiantika | Editor: Dikky Setiawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Niat Bank Indonesia (BI) untuk mentransformasikan layanan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) menjadi BI Fast Payment (BI Fast), tampaknya tidak main-main. Jika tidak ada aral melintang, pada awal tahun 2021, bank sentral akan mengimplementasikan BI Fast secara bertahap.

Filianingsih Hendarta, Asisten Gubernur dan Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, mengatakan, prioritas awal penerapan BI Fast adalah kredit dan debit transfer yang saat ini dilayani oleh Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI). Jadi, ke depan, SKNBI hanya akan memproses transaksi paper based (cek, bilyet, giro).

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Penawaran Umum Saham IPO DGWG Dimulai 3 Januari 2025, Harganya di Rp 230 per Saham
| Kamis, 02 Januari 2025 | 17:30 WIB

Penawaran Umum Saham IPO DGWG Dimulai 3 Januari 2025, Harganya di Rp 230 per Saham

Dana IPO yang diperoleh PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG) akan digunakan untuk membeli bahan baku pestisida dan pupuk.

Awas! Ambisi Prabowo untuk Ekspansi Lahan Sawit bisa Memicu Deforestasi
| Kamis, 02 Januari 2025 | 15:21 WIB

Awas! Ambisi Prabowo untuk Ekspansi Lahan Sawit bisa Memicu Deforestasi

Perluasan kebun sawit di tengah tarik ulur kebijakan antideforestasi Uni Eropa (UEDR) terbilang sensitif terhadap produk sawit Indonesia.

Proyek Irigasi Tahun Ini akan Menyedot Anggaran Negara Rp 12 Triliun
| Kamis, 02 Januari 2025 | 15:14 WIB

Proyek Irigasi Tahun Ini akan Menyedot Anggaran Negara Rp 12 Triliun

Perbaikan saluran irigasi untuk penyediaan air bagi tanaman padi dapat meningkatkan produktivitas padi.

Manajemen TGRA Mengklaim Telah Menggaet Calon Investor Untuk Garap Proyek Listrik EBT
| Kamis, 02 Januari 2025 | 12:19 WIB

Manajemen TGRA Mengklaim Telah Menggaet Calon Investor Untuk Garap Proyek Listrik EBT

Penyelesaian proyek-proyek pembangkit listrik tenaga air TGRA selama ini terkendala persoalan biaya.

RATU Pasang Harga Tertinggi Rp 1.050 di Masa Offering IPO, Bidik Rp 624,46 Miliar
| Kamis, 02 Januari 2025 | 10:54 WIB

RATU Pasang Harga Tertinggi Rp 1.050 di Masa Offering IPO, Bidik Rp 624,46 Miliar

RATU melalui entitas usahanya memegang dua blok migas strategis di Indonesia melalui hak partisipasi di Blok Jabung dan Blok Cepu.

Cuan 20,7% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik (2 Januari 2025)
| Kamis, 02 Januari 2025 | 09:52 WIB

Cuan 20,7% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik (2 Januari 2025)

Harga emas Antam hari ini (2 Januari 2025) ukuran 1 gram Rp 1.524.000. Pembeli setahun lalu bisa untung 20,7% jika menjual hari ini.

Bitcoin dan Emas Paling Moncer pada 2024, Prospeknya di Tahun 2025 Dinilai Masih Oke
| Kamis, 02 Januari 2025 | 09:35 WIB

Bitcoin dan Emas Paling Moncer pada 2024, Prospeknya di Tahun 2025 Dinilai Masih Oke

Investor disarankan lebih cermat dalam berinvestasi di portofolio pasar keuangan seperti saham dan obligasi.

Peluang dan Tantangan Emiten Properti Pada 2025
| Kamis, 02 Januari 2025 | 09:15 WIB

Peluang dan Tantangan Emiten Properti Pada 2025

Sejumlah emiten properti di Bursa Efek Indonesia (BEI) masih fokus menggenjot pendapatan berulang atau recurring income di tahun 2025. 

Saham Emiten Energi  Masih Unjuk Gigi
| Kamis, 02 Januari 2025 | 09:08 WIB

Saham Emiten Energi Masih Unjuk Gigi

Sektor energi mencapai performa paling ciamik pada tahun 2024.Bagaimana prospek kinerja dan saham emiten energi di 2025?​

Kuantum Akselarasi Indonesia Rajin Lego Miliaran Saham VKTR di Pengujung 2024
| Kamis, 02 Januari 2025 | 09:05 WIB

Kuantum Akselarasi Indonesia Rajin Lego Miliaran Saham VKTR di Pengujung 2024

Dalam enam bulan terakhir harga saham PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) melonjak 36,84% ke Rp 130 per saham.

INDEKS BERITA

Terpopuler