ILUSTRASI. Kerajinan berbahan limbah masker produksi Timbang Guwang.
Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Sandy Baskoro
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Usai pandemi Covid-19, budaya memakai masker masih melekat di masyarakat Indonesia. Di sisi lain, masker sekali pakai memicu problem baru, yakni tumpukan sampah. Dari sini, Dumask Indonesia menyulap sampah masker menjadi cuan.
Saat ini masker menjadi aksesori sehari-hari dan sudah menjadi kebiasaan sejak diwajibkan pada masa pandemi Covid-19. Meski tren penggunaan masker mulai menurun sejalan dengan melandainya kasus Covid-19, nyatanya sampah masker sekali pakai masih menumpuk di lingkungan dan sulit terurai dengan sendirinya.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini
Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran karena Google akan mengingat metode yang sudah pernah digunakan.