Meredup, Namun Dolar AS Masih Terlalu Perkasa
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dolar Amerika Serikat (AS) mengalami pelemahan dalam sepekan terakhir. Naiknya risiko politik di AS menjadi penekan utama the Greenback.
Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana mengatakan, dolar AS tertekan karena sentimen risk-off dan kemungkinan penurunan Fed Rate di September 2024.
Risk off dari risiko politik di Uni Eropa dan Inggris yang berkurang seiring Pemilu di sana yang telah usai.
