Murah di Pasar Domestik, Industri Biomassa Memilih Ekspor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengembangan biomassa di Tanah Air belum optimal. Salah satu penyebabnya adalah harga biomassa di pasar lokal yang tak kompetitif, sehingga membuat produsen biomassa lebih memilih mengekspor produknya ketimbang menjualnya di pasar dalam negeri.
Harga biomassa di pasar ekspor mencapai dua kali lipat dari harga di pasar dalam negeri. Untuk pasar dalam negeri, harga biomassa dipatok di kisaran Rp 550.000 – Rp 600.000 per ton. Sementara harga di pasar ekspor bisa mencapai Rp 900.000 – Rp 1 juta per ton.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.