OJK Turun Tangan Jika Kredit UMKM Tak Dipacu

Kamis, 12 Juni 2025 | 04:30 WIB
OJK Turun Tangan Jika Kredit UMKM Tak Dipacu
[ILUSTRASI. Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Riza Damanik (ketiga kiri) bersama Direktur Utama Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) M Fankar Umran (kanan) dan Corporate Affairs Director Alfamart Solihin (kedua kanan) berbincang dengan pelaku UMKM penerima program perlindungan usaha di Alam Sutera, Kota Tangerang, Banten, Senin (26/5/2025). Askrindo bersama Alfamart meluncurkan program perlindungan usaha bagi 10.000 mitra UMKM dengan total pertanggungan Rp50 miliar untuk mengantisipasi risiko kecelakaan kerja dan kebakaran yang menjadi penghambat jalannya operasional pelaku UMKM. ANTARA FOTO/Putra M. Akbar/nym.]
Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren perlambatan kredit UMKM tak kunjung berbalik arah. Tak mau berlarut, OJK berencana membuat aturan baru terkait akses pembiayaan kredit UMKM. 

Hingga April 2025, kredit UMKM hanya naik 2,53% secara tahunan jadi Rp 1.502,58 triliun. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Dian Ediana Rae menyebut, OJK akan merilis POJK terkait penyaluran kredit ke UMKM dengan pendekatan berbeda. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Menanti Saham LQ45 Berbalik Arah
| Jumat, 13 Juni 2025 | 07:58 WIB

Menanti Saham LQ45 Berbalik Arah

Kinerja keuangan dan saham emiten di Indeks Saham LQ45 diharapkan membaik pada semester kedua mendatang

Sekuritas Mengerek Rekomendasi Saham GOTO
| Jumat, 13 Juni 2025 | 07:55 WIB

Sekuritas Mengerek Rekomendasi Saham GOTO

Berdasarkan konsensus Bloomberg per Kamis (12/6), mayoritas sekuritas masih memasang rekomendasi beli saham GOTO.

Ada Liquidity Provider, Nilai Transaksi Bursa Bisa Meningkat
| Jumat, 13 Juni 2025 | 07:53 WIB

Ada Liquidity Provider, Nilai Transaksi Bursa Bisa Meningkat

BEI menargetkan akan terjadi peningkatan nilai transaksi sampai dengan 11,5% dengan kehadiran liquidity provider saham.​

Daya Beli Terhimpit, Konsumen Semakin Pesimistis
| Jumat, 13 Juni 2025 | 07:51 WIB

Daya Beli Terhimpit, Konsumen Semakin Pesimistis

Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Mei 2025 berada di level 117,5, turun 4,2 poin dibanding bulan sebelumnya.

Tanpa Subsidi, Laju Penjualan Motor Listrik Macet
| Jumat, 13 Juni 2025 | 07:20 WIB

Tanpa Subsidi, Laju Penjualan Motor Listrik Macet

Beberapa faktor utama yang menyebabkan tren negatif dalam penjualan motor listrik ini, salah satunya soal program subsidi dari pemerintah

Menjelang Akhir Pekan, Simak Dulu Rekomendasi Saham Hari Ini, Jumat (13/6)
| Jumat, 13 Juni 2025 | 07:13 WIB

Menjelang Akhir Pekan, Simak Dulu Rekomendasi Saham Hari Ini, Jumat (13/6)

Pada perdagangan kemarin, investor asing mencatatkan aksi jual bersih alias net sell sebesar Rp 282,58 miliar.

Pemerintah Tanggapi Penutupan Rute Jetstar Asia
| Jumat, 13 Juni 2025 | 07:00 WIB

Pemerintah Tanggapi Penutupan Rute Jetstar Asia

Saat ini rute-rute yang ditinggalkan Jetstar Asia yaitu Singapura-Jakarta pp, Singapura-Medan pp, Singapura-Surabaya pp, Singapura-Denpasar pp,

Dapat Restu RUPST, Antam (ANTM) dan Bukit Asam (PTBA) Menebar Dividen Jumbo
| Jumat, 13 Juni 2025 | 06:45 WIB

Dapat Restu RUPST, Antam (ANTM) dan Bukit Asam (PTBA) Menebar Dividen Jumbo

Kedua emiten ;pertambangan indeks LQ45 ini kembali royal membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham.​

Mega Manunggal Property (MMLP) Bidik Okupansi Pergudangan Mendekati 100%
| Jumat, 13 Juni 2025 | 06:45 WIB

Mega Manunggal Property (MMLP) Bidik Okupansi Pergudangan Mendekati 100%

Di semester I-2025, okupansi akan naik ke level normal di sekitar 90% , bahkan sampai akhir tahun hampir seluruh lahan bisa tersewa 100%

Siam Cement Mempertimbangkan Lepas 10,57% Saham Chandra Asri (TPIA)
| Jumat, 13 Juni 2025 | 06:30 WIB

Siam Cement Mempertimbangkan Lepas 10,57% Saham Chandra Asri (TPIA)

Manajemen Siam Cement Public Company Limited (SCC) menyebut, rencana penjualan sebagian saham SCG Chemicals di TPIA sejalan strategi perusahaan.

INDEKS BERITA

Terpopuler