KONTAN.CO.ID - LONDON. The Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) memangkas proyeksi pertumbuhan permintaan minyak dunia 2021 tetapi mempertahankan prospek 2022. Sementara lonjakan harga gas alam (LNG) dapat meningkatkan permintaan produk minyak karena peralihan konsumsi.
Menurut laporan bulanan yang ditunjukkan pada Hari Rabu (13/10), saat ini OPEC memperkirakan permintaan minyak akan tumbuh sebesar 5,82 juta barel per hari. Perkiraan itu lebih rendah ketimbang proyeksi sebelumnya yang sebesar 5,96 juta barel per hari. Revisi turun tersebut terutama karena mengacu pada data tiga kuartal pertama pada tahun ini.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.