Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terhambatnya pembangunan infrastruktur akibat pandemi Covid-19 memberi dampak negatif pada penjualan semen dalam negeri. Jika melihat kondisi semester I 2020, penjuala semen domestik turun 7,72% menjadi 27,15 juta ton. Kondisi ini masih mungkin kembali terjadi pada semester kedua 2020 mengingat pandemi belum berakhir.
Namun, ada harapan semester kedua akan lebih baik. Emiten semen seperti PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) dan PT Indocement Tunggal Prakasa (INTP) optimistis akan pertumbuhan konsumsi yang ditopang sektor ritel. "Konsumsi ritel diperkirakan dapat meningkatkan penjualan semen," papar Herditya Wicaksana, Analis MNC Sekuritas.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.