KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan pasar modal syariah Indonesia masih lambat. Merujuk data IDX Islamic per kuartal III-2022, jumlah investor syariah baru 114.116 investor, hanya bertambah 8.924 dalam periode sembilan bulan.
Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal I OJK, Djustini Septiana mengatakan, ini tak lepas dari karakteristik investor yang masih berorientasi follow the money. Alhasil, pasar modal syariah cenderung kalah saing lantaran investor lebih suka mencari return pada pasar konvensional.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.