ILUSTRASI. Industri rokok elektrik berharap katalis positif dari pemulihan ekonomi nasional hingga akhir tahun nanti.
Reporter: Muhammad Julian | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri rokok elektrik berharap katalis positif dari pemulihan ekonomi nasional hingga akhir tahun nanti. Kalau situasi mendukung, mereka memperkirakan permintaan rokok elektrik bisa mencapai 60%-70% dari volume permintaan pada saat kondisi normal.
Sejauh ini Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia (APVI) masih optimistis dengan target itu. "Kami melihat (pasar rokok elektrik) pasti membaik seiring kondisi ekonomi yang lebih baik dibandingkan tahun lalu," kata Ketua APVI Aryo Andrianto kepada KONTAN, Kamis (25/2).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini
Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran karena Google akan mengingat metode yang sudah pernah digunakan.