ILUSTRASI. Ilustrasi bendera Ukrainia tertutup oleh komoditas biji-bijian. (09/05/2022). REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - PBB. Para pejabat senior dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Rusia pada Rabu bertemu di Jenewa untuk membahas keluhan Rusia tentang ekspor biji-bijian dan pupuk Rusia yang terhambat sanksi negara-negara Barat. Padahal, sudah ada kesepakatan yang ditengahi PBB, untuk meningkatkan pengiriman komoditas Rusia dan Ukraina.
PBB, Turki, Ukraina, dan Rusia pada 22 Juli menyetujui apa yang disebut Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres sebagai sepaket kesepakatan untuk memulai kembali ekspor biji-bijian dan pupuk melalui Laut Hitam Ukraina. Kesepakatan itu juga memfasilitasi pengiriman dari Rusia.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini
Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran karena Google akan mengingat metode yang sudah pernah digunakan.