Pemerintah Segera Memutuskan Status PSN PIK 2

Rabu, 04 Desember 2024 | 07:00 WIB
Pemerintah Segera Memutuskan Status PSN PIK 2
[Logo PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) di PIK2, Tangerang, Banten.]
Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah bakal menuntaskan persoalan Proyek Strategis Nasional (PSN) Tropical Coastland yang berada di atas lahan proyek Pantai Indah Kapuk (PIK) 2. Ini terkait status lahan di proyek yang digarap PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI)  tersebut yang berada di kawasan hutan lindung.  

Persoalan itu mengemuka berdasarkan kajian Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Siap-Siap, Ada Kriteria Baru Indeks MSCI, Bursa Saham Semakin Tak Bergigi
| Senin, 14 April 2025 | 07:27 WIB

Siap-Siap, Ada Kriteria Baru Indeks MSCI, Bursa Saham Semakin Tak Bergigi

Kriteria terbaru MSCI ini diperkirakan menyebabkan asing hengkang.  Pekan lalu dana asing yang menguap dari pasar saham domestik semakin deras.​

Aksi Borong Saham Oleh Direksi dan Pemilik di Akhir Maret hingga Awal April 2025
| Senin, 14 April 2025 | 07:19 WIB

Aksi Borong Saham Oleh Direksi dan Pemilik di Akhir Maret hingga Awal April 2025

Kiwoom Sekuritas Indonesia menyebut bahwa aksi buyback yang dilakukan oleh pemilik tersebut dapat memberikan kepercayaan kepada pasar.

Mahareksa Biru Energi (OASA) Bangun PLTSa Senilai Rp 2,6 Triliun
| Senin, 14 April 2025 | 07:15 WIB

Mahareksa Biru Energi (OASA) Bangun PLTSa Senilai Rp 2,6 Triliun

OASA segera membangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel) dengan menggandeng mitra dari China

Tersandera Kenaikan Tarif Royalti, Simak Rekomendasi Saham Emiten Logam Mineral
| Senin, 14 April 2025 | 07:01 WIB

Tersandera Kenaikan Tarif Royalti, Simak Rekomendasi Saham Emiten Logam Mineral

Kenaikan tarif royalti hingga pelemahan harga komoditas berpotensi menekan kinerja emiten sektor tambang logam mineral

Kurs Rupiah dan Perkembangan Perang Tarif Jadi Penentu IHSG Hari Ini, Senin (14/4)
| Senin, 14 April 2025 | 06:57 WIB

Kurs Rupiah dan Perkembangan Perang Tarif Jadi Penentu IHSG Hari Ini, Senin (14/4)

Pergerakan nilai tukar rupiah juga masih akan menyetir arah IHSG. Namun, setelah intervensi oleh Bank Indonesia (BI), penguatan rupiah terjadi.

Net Sell Hampir Rp 6 T & Ada Syarat Baru Indeks MSCI, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini
| Senin, 14 April 2025 | 06:49 WIB

Net Sell Hampir Rp 6 T & Ada Syarat Baru Indeks MSCI, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Sepanjang pekan lalu total aksi net sell asing tersebut hampir Rp 6 triliun. Tepatnya Rp 5,94 triliun. 

Surya Semesta Internusa (SSIA) Andalkan Bisnis Lahan Industri
| Senin, 14 April 2025 | 06:40 WIB

Surya Semesta Internusa (SSIA) Andalkan Bisnis Lahan Industri

SSIA bakal menjadikan Kawasan Industri Subang Smartpolitan di Jawa Barat sebagai andalan penjualan pada tahun ini.

Harga Naik, Emas Batangan Tetap Laris
| Senin, 14 April 2025 | 06:36 WIB

Harga Naik, Emas Batangan Tetap Laris

Lonjakan harga emas belakangan ini, memacu keyakinan masyarakat bahwa emas menjadi tempat aman nan cuan.

Bisnis Karoseri Belum Bisa Berseri-seri
| Senin, 14 April 2025 | 06:15 WIB

Bisnis Karoseri Belum Bisa Berseri-seri

Permintaan karoseri bus untuk periode Lebaran tahun ini mengalami penurunan 20% dibandingkan tahun lalu

Meraup Cuan dari Emiten Dividen
| Senin, 14 April 2025 | 06:05 WIB

Meraup Cuan dari Emiten Dividen

Dari 12 emiten yang menyebar dividen, yield dividen PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) paling besar. 

INDEKS BERITA

Terpopuler