Pendatang Baru Bermunculan, Pasar Mobil MPV Kian Riuh

Selasa, 11 Juni 2019 | 07:05 WIB
Pendatang Baru Bermunculan, Pasar Mobil MPV Kian Riuh
[]
Reporter: Agung Hidayat, Kenia Intan | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sudah menjadi rahasia umum jika kendaraan penumpang jenis multi purpose vehicle (MPV) tujuh kursi laris manis di pasar Indonesia. Maka tak heran jika semakin banyak agen pemegang merek (APM) yang masuk ke segmen mobil sejuta umat ini.

Akhir bulan lalu, pabrikan otomotif asal Prancis yakni Renault, memastikan akan memboyong Triber, low MPV tujuh kursi, ke Indonesia. Melalui PT Maxindo Renault Indonesia, mereka siap membanderol kendaraan tersebut seharga mobil low cost green car (LCGC).

Renault menilai, penting untuk memasarkan kendaraan berharga miring di Indonesia. " Justru kalau tidak punya produk di market itu, akan tertatih-tatih untuk bersaing," kata Davy J Tulian, Chief Operating Officer (COO) PT Maxindo Renault Indonesia, akhr bulan Mei lalu.

Sejalan dengan agenda tersebut, Maxindo Renault siap membuka 19 diler sepanjang tahun 2019. Lima diler sudah mereka realisasikan. Lokasinya di Serpong (Banten), Pluit (Jakarta), BSD (Banten), Bintaro (Jakarta) dan Pecenongan (Jakarta).

Pemain kawakan PT Toyota Astra Motors (TAM) juga tak heran jika mobil MPV tujuh kursi semakin riuh. Pasalnya, secara historis jenis kendaraan tersebut memang merajai penjualan mobil nasional. "Bisa dibilang total segmen MPV berkontribusi lebih dari 40% dari total market otomotif Indonesia," kata Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota Astra Motors kepada KONTAN, Minggu (9/6).

Meski begitu, TAM tetap percaya diri. Mereka yakin strategi penyegaran pasar yang selama ini diterapkan, masih efektif untuk menjaga pasar. Sejak pertengahan Januari 2019, Toyota memperkenalkan MPV New Avanza-Veloz dan New Avanza. Perusahaan itu menargetkan Avanza menggenggam 30% pangsa pasar di kelasnya.

Pada April tahun ini, Toyota mencatatkan penjualan wholesales sebanyak 29.424 unit. Dalam catatan mereka, penjualan Avanza berkontribusi sekitar 31%.

Sementara menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan TAM pada Bulan April menjadi yang tertinggi ketimbang tiga bulan sebelumnya. Adapun akumulasi penjualan Januari-April 2019 mencapai 106.690 unit atau 31,68% terhadap total penjualan nasional yang tercatat 337.892 unit.

Layanan digital

APM lain seperti Wuling Motors Indonesia juga kepincut dengan pasar MPV tujuh kursi. "Pasar MPV itu peluang bagi kami sebagai merek baru untuk mendapatkan pasar dengan potensi yang besar," ungkap Dian Asmahani, Brand Manager Wuling Motors Indonesia kepada KONTAN, Minggu (9/6).

Namun Wuling Motors sadar, persaingan pasar juga semakin ketat. Mereka mengaku perlu bekerja keras untuk memasarkan MPV Confero dan MPV Cortez.

Layaknya APM-APM lain, Wuling Motors memacu strategi penguatan layanan purna jual. Namun tak hanya fasilitas fisik, mereka juga merambah pengembangan digital dalam bentuk aplikasi My Wuling+ sejak April tahun ini. Lewat platform tersebut, pelanggan bisa berkonsultasi mengenai teknis kendaraan secara online.

Wuling Motors juga bertekad membuka 120 diler di dalam negeri. Hingga kini, perusahaan tersebut sudah memiliki 96 diler.

Bagikan

Berita Terbaru

YELO Bakal Perkuat Bisnis Fixed Broadband Internet ke Segmen Rumah Tangga
| Sabtu, 22 November 2025 | 09:00 WIB

YELO Bakal Perkuat Bisnis Fixed Broadband Internet ke Segmen Rumah Tangga

PT Yeloo Integra Datanet Tbk (YELO) tengah menghadapi masa sulit sepanjang sembilan bulan tahun 2025 ini.

Mengejar Target Pajak Lewat Digitalisasi
| Sabtu, 22 November 2025 | 07:00 WIB

Mengejar Target Pajak Lewat Digitalisasi

Untuk mengejar target pajak penghambat sitem coretax harus segera dibenahi supaya optimalisasi penerimaan pajak terpenuhi..​

Cetak Pekerja Miskin
| Sabtu, 22 November 2025 | 07:00 WIB

Cetak Pekerja Miskin

Negara dan dunia kerja harus mulai merombak strategi dunia tenaga kerja yang bisa menumbuhkan produktivitas serta gaji yang mumpuni.

Bos Hotel Sahid Ingatkan Investor dalam Berinvestasi Jangan Ikut-ikutan Tren Sesaat
| Sabtu, 22 November 2025 | 07:00 WIB

Bos Hotel Sahid Ingatkan Investor dalam Berinvestasi Jangan Ikut-ikutan Tren Sesaat

Dana yang ia miliki sebagian besar kembali ia putar untuk memperkuat modal usaha, ekspansi di berbagai unit bisnis yang ia kelola. 

Setelah Izinnya Dicabut, Kini P2P Lending Crowde Digugat Bank Mandiri Rp 730 Miliar
| Sabtu, 22 November 2025 | 06:38 WIB

Setelah Izinnya Dicabut, Kini P2P Lending Crowde Digugat Bank Mandiri Rp 730 Miliar

Gugatan ini bukan kali pertama dilayangkan Bank Mandiri. 1 Agustus lalu, bank dengan logo pita emas ini juga mengajukan gugatan serupa.

Ini Bisa Jadi Valas Pilihan Saat Dolar AS Perkasa
| Sabtu, 22 November 2025 | 06:30 WIB

Ini Bisa Jadi Valas Pilihan Saat Dolar AS Perkasa

Volatilitas tinggi di pasar valuta asing memerlukan kehati-hatian dan sesuaikan dengan profil risiko

Dharma Polimetal (DRMA) Bersiap Akuisisi dan Ekspansi Bisnis
| Sabtu, 22 November 2025 | 05:20 WIB

Dharma Polimetal (DRMA) Bersiap Akuisisi dan Ekspansi Bisnis

DRMA sedang merampungkan akuisisi PT Mah Sing Indonesia. Akuisisi 82% saham perusahaan komponen plastik tersebut mencatat nilai Rp 41 miliar.

Jasnita Telekomindo (JAST) Memacu Ekspansi Bisnis Berbasis Teknologi
| Sabtu, 22 November 2025 | 05:17 WIB

Jasnita Telekomindo (JAST) Memacu Ekspansi Bisnis Berbasis Teknologi

Melihat rencana bisnis PT Jasnita Telekomindo Tbk (JAST) yang tengah memperkuat portofolio produk berbasis teknologi

Banyak Fraud, Industri Fintech Butuh Penjaminan
| Sabtu, 22 November 2025 | 04:55 WIB

Banyak Fraud, Industri Fintech Butuh Penjaminan

Risiko tinggi bikin asuransi fintech lending sulit dibuat dan butuh persiapan yang sangat matang agar tidak menambah risiko

Menakar Plus Minus Produk Pembiayaan untuk Investasi Reksadana
| Sabtu, 22 November 2025 | 04:50 WIB

Menakar Plus Minus Produk Pembiayaan untuk Investasi Reksadana

Bank Sinarmas resmi meluncurkan fasilitas kredit untuk produk reksadana milik PT Surya Timur Alam Raya Asset Management. 

INDEKS BERITA

Terpopuler