Penerbitan RKAB Lambat, Penjualan dari Hasil Tambang Nikel Milik UNTR Tersendat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas pertambangan Nickel Industries Limited terdampak lambatnya penerbitan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) 2024-2026 di tengah produktifnya Tambang Hengjaya di dua bulan pertama tahun ini.
Sebagai informasi, Nickel Industries Limited sebagian sahamnya atau 19,99% dimiliki oleh PT Danusa Tambang Nusantara (DTN) yang merupakan anak usaha PT United Tractors Tbk (UNTR).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.