Pengusaha Minta Aturan Pemangkasan Gaji Diperpanjang, Kalangan Pekerja Menolak

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kalangan pengusaha dan buruh saling tarik menarik terkait kebijakan pemangkasan upah di sektor industri padat karya. Pengusaha mengusulkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 5 Tahun 2023 yang habis masa berlakunya pada bulan ini, agar diperpanjang. Sebaliknya, kalangan serikat buruh mendesak tidak ada lagi diskon upah.
Permenaker ini berlaku sejak 8 Maret dan sejatinya berakhir pada 8 September 2023. Salah satu isi aturan Permenaker 5/2023 adalah perusahaan industri padat karya tertentu berorientasi ekspor yang terdampak perubahan ekonomi global bisa menyesuaikan besaran upah pekerja dengan ketentuan upah yang dibayarkan, paling sedikit 75% dari upah yang biasa diterima.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukKontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.