ILUSTRASI. Konsumen tengah memilih sepatu di sebuah department store di Manhattan, New York City, New York, AS, 26 November 2021. REUTERS/Jeenah Moon
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID -Â WASHINGTON. Penjualan ritel di Amerika Serikat (AS) selama Juni mengalami rebound yang kuat. Di saat harga-harga naik tinggi, penduduk AS meningkatkan belanja bensin dan barang-barang lain. Kendati meredakan kekhawatiran akan resesi, data belanja ritel ini tidak mengubah proyeksi bahwa pertumbuhan ekonomi AS di kuartal kedua akan lesu.
Namun gambaran besar ekonomi AS menjadi semakin sulit ditebak. Produksi manufaktur pada Juni merosot untuk bulan kedua berturut-turut. Data yang juga dipublikasikan pada Jumat itu menyiratkan permintaan melemah karena Federal Reserve secara agresif memperketat kebijakan moneter untuk menurunkan inflasi ke target 2%.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
