Berita Ekonomi

Pensiun Dini PLTU Butuh Perpres dan US$ 8,6 Juta

Kamis, 10 Februari 2022 | 07:40 WIB
Pensiun Dini PLTU Butuh Perpres dan US$ 8,6 Juta

Reporter: Siti Masitoh | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah serius untuk memensiunkan diri pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berbahan bakar batubara. Agar rencana ini jalan pemerintah akan menerbitkan peraturan presiden (Perpres) agar pembangkit dengan kapasitas 5,5 gigawatt bisa ditutup.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan hal ini saat Mandiri Investment Forum, Rabu (9/2). "Pensiun dini memerlukan dukungan investasi untuk 5,5 GW PLTU yang akan ditutup sebelum 2030. Peraturan presiden akan mendukung percepatan penutupan PLTU," ujar Luhut.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru