Penurunan Biaya Provisi Mengatrol Laba Bank BNI

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) masih berhasil melanjutkan pertumbuhan kinerja positif. Sepanjang semester pertama 2023, bank ini mengantongi laba bersih
Rp 10,3 triliun atau tumbuh 17% secara tahunan.
Perolehan laba BNI ditopang penurunan biaya provisi atau pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai aset yang cukup signifikan. Nilainya turun 29,5% secara tahunan jadi Rp 4,5 triliun.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukKontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.