Perebutan Sumber Batubara Non-Rusia Sengit, Jepang & Korsel Berpotensi Mengekor Eropa
KONTAN.CO.ID - SEOUL/TOKYO. Setidaknya dua perusahaan utilitas di Jepang dan Korea Selatan telah menghentikan impor batubara Rusia dalam beberapa waktu terakhir. Jika sanksi diperluas, kemungkinan perusahaan-perusahan lain harus mengikuti langkah itu lalu bergabung dalam perebutan sumber batubara non-Rusia. Sementara operasional industri semen di Korea Selatan terancam berhenti karena stok batubara cuma tersisa hingga Mei 2022.
Jepang dan Korea Selatan secara bersamaan, menyumbang sekitar seperlima dari ekspor batubara Rusia. Kedua negara merupakan pelanggan batubara terbesar Rusia setelah China.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.