Pergerakan Rupiah Hari Ini (8/7) Akan Tertekan Nada Hawkish The Fed

Jumat, 08 Juli 2022 | 04:30 WIB
Pergerakan Rupiah Hari Ini (8/7) Akan Tertekan Nada Hawkish The Fed
[]
Reporter: Aris Nurjani | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah diprediksi masih melemah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini. Pelaku pasar masih menanti rilis data ketenagakerjaan AS.

Konsensus proyeksi analis memperkirakan tingkat pengangguran AS di Juni stagnan di 3,6%. Sementara non farm payroll diperkirakan turun dari 386.000 di Mei jadi 268.000-300.000 di Juni.

Analis DCFX Futures Lukman Leong memprediksi rupiah akan bergerak di kisaran Rp 14.950-Rp 15.100 per dollar AS hari ini. Rupiah juga berpotensi melemah karena risalah rapat FOMC The Fed menegaskan komitmen memerangi inflasi. 

Baca Juga: Simak Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Jumat (8/7) dari Analis Berikut Ini

"Secara keseluruhan, pernyataan The Fed lebih hawkish dari perkiraan, dengan sinyal kenaikan suku bunga 75 bps pada pertemuan FOMC Juli ini," kata Lukman, kemarin. Kenaikan cadangan devisa juga tidak mampu mengurangi keperkasaan dollar AS. 

Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri menambahkan, capital outflow yang masih berlanjut juga menjadi sentimen negatif bagi rupiah. Ia memperkirakan rupiah bergerak di Rp 14.975-Rp 15.054. 

Kemarin, kurs spot rupiah turun tipis 0,02% ke Rp 15.002. Kurs Jisdor naik 0,19% ke Rp 14.986 per dollar AS. 

Baca Juga: Ekonomi Menggeliat, Rupiah Diprediksi Berada di Rp 14.765 per Dolar AS di Akhir 2022

Bagikan

Berita Terbaru

Tarik Ulur Prospek Saham INDY, Reli Masih Bertumpu Cerita Tambang Emas
| Selasa, 16 Desember 2025 | 10:00 WIB

Tarik Ulur Prospek Saham INDY, Reli Masih Bertumpu Cerita Tambang Emas

Dengan level harga yang sudah naik cukup tinggi, saham PT Indika Energy Tbk (INDY) rentan mengalami aksi ambil untung.

Laba Kuartalan Belum Moncer, Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) Jadi Lumer
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:21 WIB

Laba Kuartalan Belum Moncer, Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) Jadi Lumer

Secara month-to-date, saham PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI)  sudah mengalami penurunan 5,09%. ​

Pemegang Saham Pengendali Surya Permata Andalan (NATO) Berpindah Tangan
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:16 WIB

Pemegang Saham Pengendali Surya Permata Andalan (NATO) Berpindah Tangan

Emiten perhotelan, PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) mengumumkan perubahan pemegang saham pengendali.

KKGI Akan Membagikan Dividen Tunai Rp 82,8 Miliar
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:11 WIB

KKGI Akan Membagikan Dividen Tunai Rp 82,8 Miliar

Besaran nilai dividen ini mengacu pada laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk KKGI per akhir 2024 sebesar US$ 40,08 juta. 

Arah Suku Bunga Bergantung pada Pergerakan Rupiah
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:06 WIB

Arah Suku Bunga Bergantung pada Pergerakan Rupiah

Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan menahan suku bunga acuannya pada bulan ini, namun tetap ada peluang penurunan

Menanti Cuan Bagus dari Rally Santa Claus
| Selasa, 16 Desember 2025 | 08:46 WIB

Menanti Cuan Bagus dari Rally Santa Claus

Saham-saham big caps atau berkapitalisasi besar di Bursa Efek Indonesia berpotensi terpapar fenomena reli Santa Claus.

Korporasi Kembali Injak Rem Utang Luar Negeri
| Selasa, 16 Desember 2025 | 08:42 WIB

Korporasi Kembali Injak Rem Utang Luar Negeri

Utang luar negeri Indonesia per akhir Oktober 2025 tercatat sebesar US$ 423,94 miliar               

Nasib Rupiah di Selasa (16/12) Menanti Data Ekonomi
| Selasa, 16 Desember 2025 | 07:00 WIB

Nasib Rupiah di Selasa (16/12) Menanti Data Ekonomi

Pada Senin (15/12), kurs rupiah di pasar spot turun 0,13% menjadi Rp 16.667 per dolar Amerika Serikat (AS).

Obligasi Korporasi Tetap Prospektif di Era Bunga Rendah
| Selasa, 16 Desember 2025 | 06:30 WIB

Obligasi Korporasi Tetap Prospektif di Era Bunga Rendah

Penerbitan surat utang korporasi pada tahun 2025 melonjak ke rekor tertinggi sebesar Rp 252,16 triliun hingga November.

 Harbolnas Mendongkrak Transaksi Paylater Perbankan
| Selasa, 16 Desember 2025 | 06:30 WIB

Harbolnas Mendongkrak Transaksi Paylater Perbankan

Momentum Harbolnas yang berlangsung menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendorong permintaan layanan paylater

INDEKS BERITA