ILUSTRASI. People's Bank of China (PBOC) bertujuan memperlambat depresiasi yuan yang berada pada level terlemahnya dalam setahun.
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI/SINGAPURA. Pada Hari Senin (25/4), People's Bank of China (PBOC) mengatakan akan memangkas jumlah cadangan devisa yang harus dimiliki bank-bank. Langkah tersebut bertujuan memperlambat depresiasi yuan yang berada pada level terlemahnya dalam setahun.
Bank Sentral China mengatakan akan memangkas foreign exchange (FX) reserve requirement ratio (RRR) atau rasio persyaratan cadangan devisa sebesar 100 basis poin (bps) menjadi 8% mulai 15 Mei 2022. "Untuk meningkatkan kemampuan lembaga keuangan dalam menggunakan dana valuta asing," menurut sebuah penyataan online.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.