Perputaran Uang Lebaran 2025 Diprediksikan Turun 12%

Kamis, 20 Maret 2025 | 15:57 WIB
Perputaran Uang Lebaran 2025 Diprediksikan Turun 12%
[ILUSTRASI. Pergerakan uang yang beredar selama masa Lebaran tahun ini diperkirakan sebesar Rp 137,9 triliun. Angka ini turun 12,33% jika dibandingkan dengan tahun lalu.]
Reporter: Arif Ferdianto, Lailatul Anisah, Vatrischa Putri Nur | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Stimulus pemerintah untuk mendorong mobilitas masyarakat saat libur Lebaran tampaknya kurang efektif. Hasil survei dari Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan dan akademisi menunjukkan bahwa jumlah pemudik tahun ini cenderung turun dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Kementerian Perhubungan memperkirakan jumlah pemudik Lebaran 2025 mencapai 146,48 juta orang, atau sekitar 52% dari total penduduk Indonesia. Namun, angka ini turun 24% dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai 193,6 juta orang.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

 Biaya Dana Tinggi Bikin Bank Sulit Jaga Margin
| Jumat, 21 Maret 2025 | 03:25 WIB

Biaya Dana Tinggi Bikin Bank Sulit Jaga Margin

Bank-bank besar di awal tahun ini mencatat NIM masih jauh dari target yang dipatok untuk sepanjang tahun 2025.​

Panic Selling Mereda, Volume dan Nilai Transaksi Bursa Kembali ke Rata-Rata
| Jumat, 21 Maret 2025 | 03:25 WIB

Panic Selling Mereda, Volume dan Nilai Transaksi Bursa Kembali ke Rata-Rata

IHSG menguat dua hari beruntun hingga Kamis (20/3) setelah turun empat hari perdagangan berturut-turut.

Electronic City Indonesia (ECII) Genjot Penjualan Elektronik
| Jumat, 21 Maret 2025 | 03:20 WIB

Electronic City Indonesia (ECII) Genjot Penjualan Elektronik

ECII berupaya memanfaatkan potensi kenaikan permintaan elektronik di periode Ramadan dan Lebaran tahun ini

Kelesuan Rupiah Memicu Ketidakpastian Bisnis
| Jumat, 21 Maret 2025 | 03:15 WIB

Kelesuan Rupiah Memicu Ketidakpastian Bisnis

Pengusaha menyebut nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang wajar adalah Rp 14.500 - Rp 14.800 per dolar AS.

Djoni Jambi
| Jumat, 21 Maret 2025 | 03:11 WIB

Djoni Jambi

Kini muncul nama investor saham Djoni dengan sederet kepemilikan pada saham-saham yang hampir semuanya sedang naik daun.

Meski Ekonomi Masih Berat, NPL Gadai Tetap Sehat
| Jumat, 21 Maret 2025 | 03:05 WIB

Meski Ekonomi Masih Berat, NPL Gadai Tetap Sehat

Walau kondisi ekonomi masih lesu, namun kenaikan transaksi gadai diyakini tak akan menyebabkan lonjakan kredit macet.

Ketimpangan yang Kian Melebar
| Jumat, 21 Maret 2025 | 03:01 WIB

Ketimpangan yang Kian Melebar

Korupsi bukan hanya memperburuk ketimpangan, tetapi juga merampas hak warga negara atas layanan publik yang layak.

Mencemaskan Bayang-Bayang Dwifungsi TNI, Masyarakat Sipil akan Menggugat UU TNI
| Jumat, 21 Maret 2025 | 02:40 WIB

Mencemaskan Bayang-Bayang Dwifungsi TNI, Masyarakat Sipil akan Menggugat UU TNI

Kelompok masyarakat sipil mencemaskan dwifungsi TNI seperti di era Orde Baru kembali hadir melalui revisi Undang-Undang TNI.

Potensi Pasar Besar, Namun Daya Saing Industri Asuransi Syariah Masih Tertinggal
| Jumat, 21 Maret 2025 | 02:35 WIB

Potensi Pasar Besar, Namun Daya Saing Industri Asuransi Syariah Masih Tertinggal

Sejumlah tantangan masih menghambat industri asuransi syariah agar bisa lebih bersaing dengan pemain konvensional.  

Dana Asing Menguap Hampir Rp 7,5 Triliun Sepekan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Jumat, 21 Maret 2025 | 02:30 WIB

Dana Asing Menguap Hampir Rp 7,5 Triliun Sepekan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Aksi beli asingkemarin masih cukup besar, hampir Rp 500 miliar. Total selama enam hari, net sell hampir Rp 7,5 triliun, tepatnya Rp 7,45 triliun.

INDEKS BERITA

Terpopuler