Kelesuan Daya Beli Menekan Perputaran Uang Lebaran

Kamis, 20 Maret 2025 | 04:00 WIB
Kelesuan Daya Beli Menekan Perputaran Uang Lebaran
[ILUSTRASI. Sejumlah pemudik kereta api jarak jauh antre menuju peron di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (17/3/2025). ANTARA FOTO/Fathul Habib Sholeh/hma/nym.]
Reporter: Arif Ferdianto, Lailatul Anisah, Vatrischa Putri Nur | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Segepok stimulus pemerintah untuk menggerakkan mobilitas masyarakat saat libur Lebaran tampaknya kurang gereget.

Hasil survei Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan serta akademisi, jumlah pemudik yang siap melaju di periode mudik tahun ini cenderung turun dibandingkan Lebaran tahun lalu.  

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Pemerintah Mesti Cermati Potensi Kenaikan Beban Impor Migas dari Amerika Serikat
| Senin, 14 April 2025 | 09:05 WIB

Pemerintah Mesti Cermati Potensi Kenaikan Beban Impor Migas dari Amerika Serikat

Hal yang perlu menjadi perhatian pemerintah terkait impor migas dari AS antara lain soal biaya impor yang dinilai tidak ekonomis.

Efisiensi Energi hingga Perang Dagang Membuat Ekspor Batubara RI ke China Menyusut
| Senin, 14 April 2025 | 09:00 WIB

Efisiensi Energi hingga Perang Dagang Membuat Ekspor Batubara RI ke China Menyusut

Berdasarkan prediksi awal, ekspor batubara dari Indonesia ke China diestimasi sekitar 330 juta ton di sepanjang tahun 2025.​

Harga Emas Melambung, Emiten Ramai-Ramai Kerek Produksi
| Senin, 14 April 2025 | 08:48 WIB

Harga Emas Melambung, Emiten Ramai-Ramai Kerek Produksi

Kehadiran sejumlah proyek baru menjadi faktor pendorong target produksi emas PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) pada tahun ini.

Terima Kasih Tuan Trump
| Senin, 14 April 2025 | 08:42 WIB

Terima Kasih Tuan Trump

Reformasi perdagangan ini bukan semata soal efisiensi ekonomi. Lebih dari itu, merupakan sebuah persoalan tuntutan keadilan hukum dan sosial.

Profit 33,28% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Melemah (14 April 2025)
| Senin, 14 April 2025 | 08:24 WIB

Profit 33,28% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Melemah (14 April 2025)

Harga emas Antam hari ini (14 April 2025) 1 gram Rp 1.896.000. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 33,28% jika menjual hari ini.

Diplomasi Bunuh Diri
| Senin, 14 April 2025 | 08:02 WIB

Diplomasi Bunuh Diri

Pemerintah Indonesia harus cermat dalam membuka pintu negosiasi dengan Amerika Serikat agar neraca seimbang.

ESG SIDO: Mitigasi Perubahan Iklim Untuk Kelancaran Usaha
| Senin, 14 April 2025 | 07:41 WIB

ESG SIDO: Mitigasi Perubahan Iklim Untuk Kelancaran Usaha

PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) fokus ESG khususnya mitigasi perubahan iklim. SIDO targetkan pertumbuhan 10% di tahun 2025.

MPX Logistics (MPXL) Menyiapkan Ekspansi Bisnis di Tahun 2025
| Senin, 14 April 2025 | 07:35 WIB

MPX Logistics (MPXL) Menyiapkan Ekspansi Bisnis di Tahun 2025

MPXL telah menyiapkan sejumlah strategi bisnis serta anggaran belanja modal atau capex di tahun ini sebesar Rp 100 miliar.

Rupiah Melemah di Tengah Penguatan Mata Uang Lain Terhadap Dolar AS
| Senin, 14 April 2025 | 07:31 WIB

Rupiah Melemah di Tengah Penguatan Mata Uang Lain Terhadap Dolar AS

Dolar AS terpukul oleh meningkatnya kekhawatiran atas resesi AS, terutama karena AS dan China saling mengenakan tarif yang sangat besar.

Rekapitulasi Perbandingan IHSG Vs Indeks-indeks Saham di Asia Pasifik dalam Sepekan
| Senin, 14 April 2025 | 07:29 WIB

Rekapitulasi Perbandingan IHSG Vs Indeks-indeks Saham di Asia Pasifik dalam Sepekan

Cum date dividen sejumlah emiten pada pekan ini diharapkan menjadi angin segar yang bisa menjaga arah IHSG.

INDEKS BERITA

Terpopuler