Perusahaan Pilih Pendanaan Selain Surat Utang

Rabu, 20 Oktober 2021 | 06:30 WIB
Perusahaan Pilih Pendanaan Selain Surat Utang
[]
Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerbitan surat utang korporasi naik perlahan di tengah proses ekonomi bangkit dari Covid-19. Berdasarkan data PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), penerbitan surat utang korporasi hingga September 2021 berjumlah Rp 77,56 triliun.

Pefindo menerima mandat penerbitan surat utang korporasi sebesar Rp 28 triliun. Dengan asumsi semua mandat terealisasi tahun ini, jumlah nilai penerbitan surat utang korporasi baru berkisar Rp 105 triliun.

Jumlah tersebut masih jauh dari proyeksi penerbitan surat utang yang Pefindo tetap sejak awal tahun di rentang Rp 120-Rp 150 triliun sepanjang tahun ini. Apalagi, Kepala Divisi Pemeringkatan Korporasi Pefindo Niken Indriarsih mengatakan realisasi mandat belum tentu terjadi di kuartal keempat 2021, melainkan bisa baru terbit di tahun depan.

Niken mengatakan penerbitan surat utang masih jauh dari proyeksi karena beberapa perusahaan mengurungkan niat untuk melakukan refinancing di tahun ini.

Pefindo menetapkan target tersebut di awal tahun dengan mempertimbangkan di tahun ini ada surat utang yang jatuh tempo sebesar Rp 125,4 triliun. "Asumsi awal surat utang yang jatuh tempo di tahun ini akan dilunasi dengan cara refinancing," kata Niken, Senin (18/10).

Namun, Niken melihat penerbitan surat utang masih jauh dari target karena perusahaan yang surat utangnya jatuh tempo di tahun ini memilih untuk melunasi utang mereka dari kas perusahaan maupun dari pinjaman bank.

Selain itu, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang lebih ketat di bulan Juli turut memberi sentimen negatif pada pemulihan bisnis

Namun, Niken berharap target minimal penerbitan surat utang korporasi sebesar Rp 120 triliun bisa tercapai. Sentimen pendukung bisa datang dari perbaikan ekonomi yang lebih cepat karena diso-kong distribusi vaksin yang sudah semakin meluas. Seiring perbaikan ekonomi  pada semester I-2021, Pefindo menyatakan, peringkat dan outlook perusahaan yang diperingkatnya mayoritas stabil.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Digital Mediatama (DMMX) Gali Cuan dari Kekayaan Intelektual
| Minggu, 07 Desember 2025 | 22:38 WIB

Digital Mediatama (DMMX) Gali Cuan dari Kekayaan Intelektual

Bagi DMMX Group, proyek ini sejalan dengan strategi jangka panjang untuk memperluas portofolio IP dan konten digital.

Ekspansi Emiten Migas Semakin Ngegas
| Minggu, 07 Desember 2025 | 12:24 WIB

Ekspansi Emiten Migas Semakin Ngegas

Kendati ekspansi bisa mendorong kinerja jangka panjang, tekanan biaya operasional dan fluktuasi harga komoditas menjadi risiko emiten ini

Divestasi Es Krim Terwujud, Pemulihan UNVR Terus Berlanjut
| Minggu, 07 Desember 2025 | 07:55 WIB

Divestasi Es Krim Terwujud, Pemulihan UNVR Terus Berlanjut

Tren perbaikan kinerja PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) kemungkinan memang masih akan berlanjut hingga akhir tahun.

Masuki Momen Santa Claus Rally, Berikut Saham Pilihan Akhir Tahun
| Minggu, 07 Desember 2025 | 07:21 WIB

Masuki Momen Santa Claus Rally, Berikut Saham Pilihan Akhir Tahun

Ada beberapa faktor yang penting yang dapat mempengaruhi Santa Claus Rally di antaranya adalah aktivitas window dressing.

Momentum IHSG Bullish di Akhir Tahun, Ini Saham-saham yang Cenderung Naik di Desember
| Minggu, 07 Desember 2025 | 07:09 WIB

Momentum IHSG Bullish di Akhir Tahun, Ini Saham-saham yang Cenderung Naik di Desember

Secara historikal, ada beberapa saham yang cenderung mengalami penguatan pada Desember sehingga menjadi favorit banyak investor.

Pamor SBN Ritel Masih Akan Tinggi Meski Bunga Menurun
| Minggu, 07 Desember 2025 | 07:00 WIB

Pamor SBN Ritel Masih Akan Tinggi Meski Bunga Menurun

Realisasi penerbitan SBN Ritel tahun 2025 mencapai sekitar Rp 153 triliun, termasuk Sukuk Tabungan ST015.

Berebut Ceruk Pasar Bus Premium di Penghujung Tahun
| Minggu, 07 Desember 2025 | 06:10 WIB

Berebut Ceruk Pasar Bus Premium di Penghujung Tahun

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, demam perjalanan darat mulai terasa. Kursi sleeper bus diburu pelancong untuk liburan.

 
Rupiah Terangkat Pelemahan Dolar Selama Sepekan Terakhir
| Minggu, 07 Desember 2025 | 06:00 WIB

Rupiah Terangkat Pelemahan Dolar Selama Sepekan Terakhir

Sepekan ini dolar AS cukup tertekan oleh meningkatnya prospek pemangkasan suku bunga oleh the Federal Reserve (The Fed).

Saham Kapitalisasi Kecil Mengangkat IHSG Capai Rekor Tertinggi 8.689,1
| Minggu, 07 Desember 2025 | 06:00 WIB

Saham Kapitalisasi Kecil Mengangkat IHSG Capai Rekor Tertinggi 8.689,1

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,46% sepekan periode 1-5 Desember 2025. IHSG ditutup pada 8.632,76.

Kurangi Ketergatungan Kentang Impor, PepsiCo Indonesia Adopsi Cara Thailand,
| Minggu, 07 Desember 2025 | 05:45 WIB

Kurangi Ketergatungan Kentang Impor, PepsiCo Indonesia Adopsi Cara Thailand,

Untuk memastikan ketersediaan bahan baku kentang, PepsiCo Indonesia menggandeng petani di Jawa Barat. 

INDEKS BERITA

Terpopuler