Postur Keuangan BRI Tetap Bertumbuh, Meski BRIsyariah Dialihkan Ke BSI

Senin, 31 Mei 2021 | 20:13 WIB
Postur Keuangan BRI Tetap Bertumbuh, Meski BRIsyariah Dialihkan Ke BSI
[ILUSTRASI. Nasabah menggunakan mobile banking PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) untuk bertransaksi di Tangerang Selatan, Senin (3/5)./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/03/05/2021.]
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono triatmojo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Postur keuangan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Bank BRI) kuartal I-2021 secara umum tetap tumbuh positif, meski aset BRIsyariah telah dialihkan dan dimerger menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI). Terbukti, emiten bersandi saham BBRI ini mampu mencetak pertumbuhan aset, 3,83% year on year (yoy) menjadi Rp 1.411,05 triliun.

Aestika Oryza Gunarto Sekretaris Perusahaan Bank BRI mengungkapkan, pertumbuhan positif aset konsolidasian itu menunjukkan kemampuan BRI menjaga tren kinerja positif, saat seluruh portofolio BRIsyariah baik simpanan dan pinjaman telah dialihkan ke BSI. Bahkan, kala BRI dan industri perbankan pada umumnya, harus berhadapan dengan pandemi Covid-19.

“BRI masih dapat membukukan pertumbuhan positif, meskipun portofolio Dana Pihak Ketiga sebesar Rp 49,37 triliun dan portofolio pembiayaan sebesar Rp.40,05 triliun (per Desember 2020) milik BRIsyariah, telah dialihkan dari BRI ke BSI,” ungkap Aestika, lewat siaran persnya yang diterima KONTAN, Senin (31/5).

Pengalihan portofolio BRIsyariah tersebut berpengaruh terhadap berpindahnya aset BRIsyariah (BRIS) ke BSI yang per Desember 2020 mencapai sebesar Rp 57,9 triliun.

Selain adanya pengalihan seluruh portofolio dari aksi merger BSI, BRI sebelumnya juga mengalihkan seluruh portofolio dan operasional layanannya di Aceh kepada BSI. Hal ini sejalan dengan komitmen penuh BRI untuk menjalankan ketentuan Peraturan Daerah qanun No.11 Tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah (LKS) yang berlaku di wilayah tersebut.

Pengalihan portofolio dan layanan tersebut telah dilakukan BRI secara bertahap selama periode Juli 2019 hingga Desember 2020. Dari sisi operasional layanan, seluruh kantor dan e-channel BRI telah dialihkan kepada BSI.

Secara rinci, total keseluruhan jaringan layanan BRI di Aceh yang dialihkan ke BSI sebanyak 11 kantor cabang, 15 kantor Cabang Pembantu dan 94 BRI Unit. Sementara untuk jumlah e-channel BRI yang telah digunakan oleh BSI mencapai 444 Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Walaupun BRIsyariah telah bergabung ke dalam BSI, lanjut Aestika, masih terdapat potensi sinergi yang besar antara BRI dengan BSI. Salah satu bentuk sinergi tersebut adalah dalam hal branchless banking.

"Manfaat positif dengan adanya BSI yakni terbentuknya bank syariah milik Himbara dengan kinerja keuangan yang lebih kuat, jaringan yang lebih luas serta produk yang lebih beragam,” imbuh Aestika.

Terkait dengan adanya penyesuaian postur keuangan tersebut, BRI menegaskan bahwa hal tersebut tidak mempengaruhi kinerja perseroan secara umum. Manajemen BRI juga berupaya terus fokus menciptakan value untuk stakeholder.

“Ke depan, BRI fokus untuk menjaga konsistensi sustainability kinerja dan menciptakan economic value dan social value untuk seluruh pemangku kepentingan. BRI secara kontinu akan menerapkan prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko yang baik guna meraih keberlanjutan kinerja,” pungkas Aestika.

Bagikan

Berita Terbaru

Meski Lepas dari Tarif, Tapi Jatuh ke Mulut Defisit
| Jumat, 11 Juli 2025 | 08:11 WIB

Meski Lepas dari Tarif, Tapi Jatuh ke Mulut Defisit

Mengukur potensi defisit neraca perdagangan efek negosiasi perdagangan dengan Amerika Serikat (AS)  

Sejumlah Sektor Ini Masih Digelayuti Tantangan, Kinerja Kuartal II Diprediksi Melemah
| Jumat, 11 Juli 2025 | 08:07 WIB

Sejumlah Sektor Ini Masih Digelayuti Tantangan, Kinerja Kuartal II Diprediksi Melemah

Meski dibayangi sentimen negatif sektoral, sejumlah saham emiten dinilai masih menarik untuk dicermati.

Ekonomi Juga Butuh Stimulus Bunga dari Bank Sentral
| Jumat, 11 Juli 2025 | 08:05 WIB

Ekonomi Juga Butuh Stimulus Bunga dari Bank Sentral

Bank Indonesia (BI) akan menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada tanggal 15-16 Juli pekan depan   

Harga Saham UNTR Tengah Rebound, namun Potensi Kenaikan Lanjutannya Relatif Terbatas
| Jumat, 11 Juli 2025 | 07:38 WIB

Harga Saham UNTR Tengah Rebound, namun Potensi Kenaikan Lanjutannya Relatif Terbatas

Kinerja PT Pamapersada Nusantara serta pelemahan harga batubara global membatasi prospek PT United Tractors Tbk (UNTR).

Harga Saham JPFA Mendaki Kala Ramai Rekomendasi Beli, Institusi Juga Rajin Akumulasi
| Jumat, 11 Juli 2025 | 07:10 WIB

Harga Saham JPFA Mendaki Kala Ramai Rekomendasi Beli, Institusi Juga Rajin Akumulasi

Target harga rata-rata 12 bulan berdasar rekomendasi analis menunjukkan ada upside potential lebih dari 50%.

Anomali Saham IOTF, Naik Hampir 70% Usai Calon Pengendali Jual Sebagian Kepemilikan
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:48 WIB

Anomali Saham IOTF, Naik Hampir 70% Usai Calon Pengendali Jual Sebagian Kepemilikan

Ketika PT Gaia Artha Dinamic melakukan akumulasi, harga saham PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF) justru melorot. 

Pertimbangkan Diversifikasi Investasi ke Instrumen Rendah Risiko
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:30 WIB

Pertimbangkan Diversifikasi Investasi ke Instrumen Rendah Risiko

 Memasuki separuh kedua 2025, kinerja aset-aset investasi masih diselimuti oleh volatilitas pasar yang tinggi. 

Erajaya Swasembada (ERAA) Memacu Penjualan di Pameran Jakarta Fair
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:15 WIB

Erajaya Swasembada (ERAA) Memacu Penjualan di Pameran Jakarta Fair

Walau tak mengumbar angka pasti, Erajaya optimistis penjualan selama pameran akan mencatat hasil yang manis.

Mimpi Dapat Kerja
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:14 WIB

Mimpi Dapat Kerja

Sang Wapres, Gibran Rakabuming Raka, yang pernah gembar-gembor menciptakan 19 juta lapangan kerja, tetap tak mengubah pola kerja.

Perbaikan Produksi Menjadi Kunci Pertumbuhan Kinerja PT Timah Tbk (TINS)
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:00 WIB

Perbaikan Produksi Menjadi Kunci Pertumbuhan Kinerja PT Timah Tbk (TINS)

PT Timah Tbk (TINS) akan diuntungkan volume produksi dan proyeksi harga jual yang lebih tinggi di semester II-2025

INDEKS BERITA

Terpopuler