Berita Mata Uang

Potensi Rupiah Menguat Terbuka Lebar Hari Ini (14/11)

Senin, 14 November 2022 | 04:50 WIB
Potensi Rupiah Menguat Terbuka Lebar Hari Ini (14/11)

Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peluang rupiah menguat terbuka lebar pada Senin (14/11). Selain efek inflasi Amerika Serikat (AS), hasil pemilihan umum sela di negeri Uwak Sam tersebut memberikan ruang penguatan rupiah.

Senior Economist Samuel Sekuritas Fikri C. Permana menjelaskan, hasil pemilu sela AS yang dimenangkan partai Demokrat menciptakan kepastian atas langkah kebijakan Joe Biden dalam pemerintahan. 

Sentimen ini membuka opini dollar AS bukan lagi menjadi satu-satunya safe haven. "Demokrat bakal menerbitkan kontrol di senat AS, sehingga membuat pelaku pasar risk on," kata dia. Efeknya dollar AS bakal melemah dan rupiah bakal menguat. 

Baca Juga: Dolar AS Melemah, Minat Investasi di Aset Berisiko Meningkat

Analis DCFX Futures Lukman Leong pun memperkirakan, dollar AS masih akan terkoreksi efek inflasi AS yang lebih rendah dari perkiraan. AS mengumumkan inflasi Oktober cuma 7,7% secara tahunan, turun dari 8,2% pada September 2022. "Dollar AS akan terkoreksi di tengah absennya data ekonomi penting dari AS," ucap Lukman. 

Dari dalam negeri, pasar menanti data neraca dagang yang diperkirakan surplus US$ 5 miliar. Pasar juga menunggu kebijakan moneter Bank Indonesia (BI) . 

Lukman memprediksi, rupiah akan bergerak antara Rp 15.400-Rp 15.550 hari ini. Hitungan Fikri, rupiah akan bergerak antara Rp 15.400-Rp 15.600. Jumat lalu (11/11), kurs spot rupiah menguat 1,26% ke Rp 15.495. Kurs JISDOR menguat 1,32% ke Rp 15.493 per dollar AS. 

Baca Juga: Rupiah Diproyeksi Menguat di Awal Pekan Ini (14/11), Simak Sentimennya

Terbaru