Prediksi Kurs Rupiah: Berpotensi Melemah Terbatas

Kamis, 10 Oktober 2019 | 04:24 WIB
Prediksi Kurs Rupiah: Berpotensi Melemah  Terbatas
[ILUSTRASI. ]
Reporter: Danielisa Putriadita, Yasmine Maghfira | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perundingan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China yang dimulai hari ini bakal mempengaruhi pergerakan rupiah. Pelaku pasar akan cenderung wait and see, menanti hasil perundingan.

Ekonom Bank Central Asia David Sumual menyebut, kurs rupiah hari ini akan bergerak terbatas cenderung melemah. Apalagi, belum ada data signifikan yang dapat menggerakkan mata uang Garuda.

Baca Juga: Rupiah masih melemah 0,11% di level Rp 14.174 per dolar AS

David menyebut, bila bursa AS tertekan, kurs rupiah juga bisa makin tertekan. David menghitung, rupiah akan bergerak di rentang Rp 14.150-Rp 14.200.

Analis Monex Investindo Futures Ahmad Yudiawan memprediksi mata uang Garuda akan bergerak di kisaran Rp 14.110-Rp 14.240 per dollar AS. Selain sentimen negosiasi perang dagang, sentimen domestik berupa penurunan cadangan devisa Indonesia periode September masih menjadi batu sandungan bagi mata uang Garuda.

Baca Juga: Performa baht dan peso terbaik di Asia, bagaimana dengan rupiah?

Kemarin, kurs spot rupiah melemah 0,08% ke Rp 14.173 per dollar AS. Kompak, kurs tengah rupiah Bank Indonesia turun 0,08% ke Rp 14.182 per dollar AS.

Yudi mengatakan, rupiah melemah karena pelaku pasar cenderung khawatir pada perkembangan hubungan dagang antara AS dan China. Apalagi, Negeri Paman Sam memasukkan 28 perusahaan asal China dalam daftar hijau. Pelaku pasar pun memilih untuk keluar terlebih dahulu dari aset berisiko seperti rupiah.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Meski Tengah Downtrend, TLKM Dinilai Punya Fondasi Kinerja Lebih Sehat di 2026
| Senin, 22 Desember 2025 | 09:13 WIB

Meski Tengah Downtrend, TLKM Dinilai Punya Fondasi Kinerja Lebih Sehat di 2026

Saham TLKM tertekan jelang tutup tahun, namun analis melihat harapan dari FMC dan disiplin biaya untuk kinerja positif di 2026.

Kepala BMKG: Perubahan Iklim Sudah Berada di Tingkat Kritis
| Senin, 22 Desember 2025 | 08:43 WIB

Kepala BMKG: Perubahan Iklim Sudah Berada di Tingkat Kritis

Simak wawancara KONTAN dengan Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani soal siklon tropis yang kerap terjadi di Indonesia dan perubahan iklim.

Emiten Berburu Dana Lewat Rights Issue
| Senin, 22 Desember 2025 | 08:19 WIB

Emiten Berburu Dana Lewat Rights Issue

Menjelang tutup tahun 2025, sejumlah emiten gencar mencari pendanaan lewat rights issue. Pada 2026, aksi rights issue diperkirakan semakin ramai.

Strategi Rotasi Saham Blue Chip Saat Transaksi Mulai Sepi
| Senin, 22 Desember 2025 | 08:11 WIB

Strategi Rotasi Saham Blue Chip Saat Transaksi Mulai Sepi

Menjelang libur akhir tahun 2025, transaksi perdagangan saham di BEI diproyeksi cenderung sepi. Volatilitas IHSG pun diperkirakan akan rendah. 

Saham MORA Meroket Ribuan Persen, Ini Risiko & Peluang Pasca Merger dengan MyRepublic
| Senin, 22 Desember 2025 | 08:05 WIB

Saham MORA Meroket Ribuan Persen, Ini Risiko & Peluang Pasca Merger dengan MyRepublic

Bagi yang tidak setuju merger, MORA menyediakan mekanisme pembelian kembali (buyback) dengan harga Rp 432 per saham.

Tekanan Restitusi Pajak Bisa Berlanjut di 2026
| Senin, 22 Desember 2025 | 07:58 WIB

Tekanan Restitusi Pajak Bisa Berlanjut di 2026

Restitusi pajak yang tinggi, menekan penerimaan negara pada awal tahun mendatang.                          

Omzet UKM Tertekan, Daya Beli Jadi Beban
| Senin, 22 Desember 2025 | 07:53 WIB

Omzet UKM Tertekan, Daya Beli Jadi Beban

Mandiri Business Survey 2025 ungkap mayoritas UKM alami omzet stagnan atau memburuk. Tantangan persaingan dan daya beli jadi penyebab. 

APBD Tersendat, Dana Daerah Mengendap
| Senin, 22 Desember 2025 | 07:43 WIB

APBD Tersendat, Dana Daerah Mengendap

Pola serapan belanja daerah yang tertahan mencerminkan lemahnya tatakelola fiskal daerah.                          

Saham UNTR Diprediksi bisa Capai Rp 32.000 tapi Disertai Lampu Kuning Akibat Batubara
| Senin, 22 Desember 2025 | 07:41 WIB

Saham UNTR Diprediksi bisa Capai Rp 32.000 tapi Disertai Lampu Kuning Akibat Batubara

Target penjualan alat berat PT United Tractors Tbk (UNTR) untuk tahun fiskal 2026 dipatok di angka 4.300 unit.

Angkutan Barang Terganggu Pembatasan
| Senin, 22 Desember 2025 | 07:32 WIB

Angkutan Barang Terganggu Pembatasan

kendaraan dengan trailer atau gandengan, serta angkutan yang membawa hasil galian, tambang, dan bahan bangunan.

INDEKS BERITA