ILUSTRASI. Uji coba pengoperasian unit truk listrik CXMG tipe XDR-80-TE buatan China, di area operasi pertambangan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) di Blok Sorowako, Sulawesi Selatan.
Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sesuai yang telah diprediksi sebelumnya, produksi nikel matte PT Vale Indonesia Tbk (INCO) terkoreksi sepanjang 2022 lalu. INCO hanya memproduksi 60.090 metrik ton nikel dalam matte, turun 8,1% dari tahun sebelumnya.
Penurunan ini disebabkan pembangunan kembali Tanur 4 yang dilakukan pada paruh pertama tahun lalu. Nah, karena proyek ini sudah rampung, INCO meyakini produksi nikel tahun ini akan kembali normal.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.