Prospek Saham Bank Unggulan di Tahun 2025

Minggu, 29 Desember 2024 | 11:44 WIB
Prospek Saham Bank Unggulan di Tahun 2025
[ILUSTRASI. Layanan nasabah di Bank Central Asia, Depok, Jawa Barat, Selasa (17/12). KONTAN/Baihaki/17/12/2024]
Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Yuwono triatmojo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di sepanjang tahun 2024 ini, emiten perbankan menghadapi tantangan yang cukup besar. Mulai dari likuiditas yang ketat, hingga masih tingginya biaya dana (cost of fund). Tantangan tersebut turut tercermin dari pergerakan saham-saham perbankan berkapitalisasi jumbo yang cenderung melandai dalam setahun belakangan.

Melansir data RTI kinerja saham emiten perbankan kapitalisasi besar, mayoritas mengalami koreksi selama periode setahun. Penurunan paling dalam dialami oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang kinerja sahamnya longsor 20%, kemudian diikuti PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) minus 13,69%, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) minus 1,70%. Hanya segelintir bank yang bisa mempertahankan kinerja sahamnya tetap menghijau, di antaranya PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik 10,42% dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) bahkan bisa melambung sampai 70,90%.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terbaru

Invasi Investor Asing ke E-commerce
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 07:00 WIB

Invasi Investor Asing ke E-commerce

Dalam satu-dua tahun terakhir, kita bisa melihat bisnis online yang dikelola perusahaan asing makin mendominasi e-commerce di Indonesia

Suku Bunga Masih Tinggi, Tren Take Over KPR di Perbankan Melejit
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 07:00 WIB

Suku Bunga Masih Tinggi, Tren Take Over KPR di Perbankan Melejit

Bank-bank dengan porsi dana murah (CASA) besar biasanya lebih leluasa menyalurkan KPR karena mampu menawarkan bunga kredit lebih kompetitif.​

 Transaksi QRIS Antarnegara Semakin Melesat
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 06:55 WIB

Transaksi QRIS Antarnegara Semakin Melesat

​Tren transaksi QRIS lintas negara terus meningkat, baik dari sisi inbound atau transaksi wisatawan asing di Indonesia, maupun outbound.

Marak Aksi Profit Taking, Saham Emiten Pembagi Dividen Belum Nyaring
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 06:35 WIB

Marak Aksi Profit Taking, Saham Emiten Pembagi Dividen Belum Nyaring

Ada kemungkinan sebagian investor memandang dividen yield emiten IDX High Dividend 20 kurang menarik. Kendati, dividen payout ratio emiten besar.​

Bisnis Keagenan Bank Masih Cerah
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 06:30 WIB

Bisnis Keagenan Bank Masih Cerah

Agen laku pandai tak hanya menyumbang pendapatan komisi ke perbankan, tapi juga mendorong penghimpunan dana murah.​

Konflik Israel-Iran Panas, Saham Migas Ikut Ngegas
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 06:15 WIB

Konflik Israel-Iran Panas, Saham Migas Ikut Ngegas

Harga saham sejumlah emiten migas di Bursa Efek Indonesia (BEI) terdongkrak sentimen serangan militer Israel ke Iran

Jasuindo Tiga Perkasa (JTPE) Incar Pertumbuhan Kinerja 10% Tahun Ini
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 06:10 WIB

Jasuindo Tiga Perkasa (JTPE) Incar Pertumbuhan Kinerja 10% Tahun Ini

JTPE akan melakukan ekspansi ke bisnis telekomunikasi, Radio Frequency Identification (RFID) dan juga hardware.

Cari Modal, Fast Food  (FAST) Gelar Private Placement dan Tarik Pinjaman di Bank
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 05:45 WIB

Cari Modal, Fast Food (FAST) Gelar Private Placement dan Tarik Pinjaman di Bank

PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) meraih pendanaan untuk modal kerja melalui berbagai skema di kuartal II-2025.

Famon Awal Bros (PRAY) Mengakuisisi Saham Mayoritas Lynas Medikal
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 05:35 WIB

Famon Awal Bros (PRAY) Mengakuisisi Saham Mayoritas Lynas Medikal

PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk (PRAY) akan membeli 17.250 saham Lynas Medikal, setara 51,01% dari total modal disetor dan ditempatkan. 

IHSG Masih Menguat Dalam Sepekan, Ini Faktor Penopangnya
| Sabtu, 14 Juni 2025 | 05:15 WIB

IHSG Masih Menguat Dalam Sepekan, Ini Faktor Penopangnya

Dalam sepekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,37%. Penguatan IHSG dalam sepekan ditopang kombinasi sentimen global dan domestik.​

INDEKS BERITA

Terpopuler