ILUSTRASI. Petugas melayani pengurusan perizinan usaha di ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pusat di Gedung BKPM, Jakarta. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Adinda Ade Mustami
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Sebanyak 47 proyek investasi berkelanjutan senilai Rp 155,12 triliun yang diluncurkan oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), mulai dilirik. Salah satunya, proyek terminal LNG (Liquified Natural Gas) di Pelabuhan Benoa, Bali.
Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal Kementerian Investasi Nurul Ichwan mengatakan, proyek yang dikelola oleh PT Pelindo Energi Logistik (PT PEL) tersebut menjadi proyek yang paling menarik bagi investor. Sebab, "Proyek tersebut akan digunakan untuk menyuplai gas bagi kebutuhan pasokan listrik ke Bali dan juga daerah Nusa Tenggara. Selain itu juga ke beberapa lokasi khususnya untuk pembangkit listrik," kata Nurul kepada KONTAN, Senin (21/3).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.