Reporter: Filemon Agung | Editor: Sandy Baskoro
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengakui ada beberapa proyek migas yang mundur. Kondisi ini bisa menekan volume produksi migas pada 2022.
Deputi Operasi SKK Migas, Julius Wiratno menjelaskan, produksi minyak sampai tutup tahun diperkirakan mencapai 633.000 barrel oil per day (bopd). Sementara volume produksi gas diperkirakan mencapai 5.380 mmscfd.
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini.
BELI SEKARANG