Realisasi Belanja Daerah Baru Menyentuh 63%

Senin, 27 November 2023 | 08:45 WIB
Realisasi Belanja Daerah Baru Menyentuh 63%
[ILUSTRASI. Foto udara kawasan Jembatan Samota (Teluk Saleh, Pulau Moyo, Gunung Tambora) di Sumbawa Besar, Kabupaten Sumbawa, NTB, Jumat (3/9/2021). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/wsj.]
Reporter: Siti Masitoh | Editor: Adinda Ade Mustami

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Penyerapan belanja daerah belum optimal menjelang akhir tahun. Hingga Oktober 2023, belanja daerah baru mencapai Rp 811,7 triliun atau 63,5% dari pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023.

Realisasi belanja yang lamban itu bukan kali pertama, namun sudah terjadi sejak tahun-tahun sebelumnya. Padahal percepatan serapan belanja daerah sangat berguna untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Apindo: Rupiah Melemah hingga Rp 16.350 di 2025
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 09:11 WIB

Apindo: Rupiah Melemah hingga Rp 16.350 di 2025

Kebijakan DHE oleh pemerintah, LCT, penerbitan SRBI dan SVBI oleh BI belum bisa menjaga nilai tukar rupiah

Paket Kebijakan Ekonomi Pemerintah Bisa Sia-Sia
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 09:04 WIB

Paket Kebijakan Ekonomi Pemerintah Bisa Sia-Sia

Insentif fiskal dalam paket kebijakan ekonomi yang diberikan pemerintah selama dua bulan tak mampu menahan tekanan ekonomi

Bauran Kebijakan Mendorong Pertumbuhan
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 08:15 WIB

Bauran Kebijakan Mendorong Pertumbuhan

Otoritas moneter dan fiskal harus bersinergi bersama-sama ketika pemerintah ingin defisit dinaikkan.​

BUMN Punya Negara
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 08:00 WIB

BUMN Punya Negara

BUMN harus dijadikan alat untuk kepentingan negara dan rakyat bukan untuk kepentingan segelintir orang.

Genjot Kinerja, KKGI dan TPMA Bikin Perusahaan Patungan
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 07:27 WIB

Genjot Kinerja, KKGI dan TPMA Bikin Perusahaan Patungan

Kongsi itu dibentuk guna mendukung solusi logistik batubara di Kalimantan Timur. Modal awal TBP mencapai Rp 51,5 miliar. 

Kebut Proyek Tol Akses Patimban, Jasa Marga (JSMR) Raih Kredit Rp 3,96 Triliun
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 07:20 WIB

Kebut Proyek Tol Akses Patimban, Jasa Marga (JSMR) Raih Kredit Rp 3,96 Triliun

Kredit itu diberikan Bank PT Bank Central Asia Tbk dan PT Sarana Multi Infrastruktur kepada anak usaha JSMR, yakni PT Jasamarga Akses Patimban.​

Delapan Emiten Bakal Delisting dari Bursa, Nasib Investor Masih Penuh Tanda Tanya
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 07:10 WIB

Delapan Emiten Bakal Delisting dari Bursa, Nasib Investor Masih Penuh Tanda Tanya

Kondisi keuangan emiten yang di delisting dari BEI memprihatinkan, sehingga kemampuan melakukan buyback saham dipertanyakan.

Mal Milik Agung Sedayu Jalin Kemitraan dengan Xanh SM
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 07:10 WIB

Mal Milik Agung Sedayu Jalin Kemitraan dengan Xanh SM

Agung Sedayu Realestat indonesia (ASRI) memfasilitasi kehadiran taksi online asal Vietnam Xanh SM di tiga mal

Butuh Kolaborasi Dorong IKM Masuk ke Rantai Pasok Industri
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 07:00 WIB

Butuh Kolaborasi Dorong IKM Masuk ke Rantai Pasok Industri

Kolaborasi antar pemangku kepentingan amat penting bagi pembinaan industri kecil dan menengah (IKM) di tanah air. 

Bos VERN Lebih Suka Investasi di Sektor Riil
| Sabtu, 21 Desember 2024 | 06:30 WIB

Bos VERN Lebih Suka Investasi di Sektor Riil

Bos VERN Pie Titin Suryani selalu berhati-hati dan hanya membenamkan investasi pada aset dan bisnis yang ia pahami.

INDEKS BERITA

Terpopuler