ILUSTRASI. Suasana Bank BRI Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (26/3)./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/26/03/2020
Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk, Titis Nurdiana | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dua bank milik negara PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Bank Tabungan tbk Negara (BBTN) memprediksi, potensi restrukturisasi kredit terhadap debitur mereka terkena dampak virus corona baru (Covid-19) masih akan terus bertambah.
Per Maret 2020, BRI tercatat telah melakukan restrukturisasi kredit terdampak Covid-19 ke 134.258 debitur dengan nilai Rp 14,9 triliun. Adapun BTN telah merestrukturisasi kredit sampai 17.000 debiturnya.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
